Solo (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Surakarta menyiapkan penukaran uang baru di area peristirahatan ruas tol Solo-Ngawi, tepatnya di KM 519 A dan 519 B.

"Rencananya pada pelayanan penukaran uang baru ini akan disediakan tiga unit mobil kas keliling dengan kapasitas satu unitnya bisa melayani 100 orang penukar," kata Kepala Tim Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah dan Layanan Administrasi BI Kantor Perwakilan Surakarta Bakti Artanta di Solo, Kamis.

Seperti dengan penukaran di tempat lain, setiap penukar maksimal bisa menukarkan uang baru sebesar Rp4,4 juta, katanya.

Dengan demikian dalam satu hari BI menyediakan modal sebesar Rp1,3 miliar untuk tiga unit mobil kas keliling tersebut.

Ia mengatakan dibukanya pelayanan penukaran uang baru di ruas tol karena BI melihat kebutuhan uang pecahan kecil (UPK) untuk para pemudik yang melewati jalan tol.

"Itu alasan kami membuka pelayanan penukaran uang baru di jalan tol. Jadi mereka bisa melakukan penukaran tanpa harus keluar dari tol," katanya.

Ia mengatakan pelayanan tersebut pertama kali dibuka di Solo dengan tujuan untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara itu, secara keseluruhan pihaknya mengalokasikan dana sebesar Rp5,4 triliun untuk kebutuhan Ramadhan dan Lebaran di bawah Kantor Perwakilan Surakarta.

Ia mengatakan angka tersebut naik dari tahun lalu yang mencapai Rp5 triliun. Sebagaimana diketahui, penukaran dapat dilakukan di 150 lokasi, di antaranya perbankan, BPR, Pegadaian, dan Kantor Pos.

Baca juga: BI Surakarta buka penukaran uang mulai 13 Mei
 

Pewarta: Aris Wasita
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019