Jokowi menyatakan tetap menantikan hasil perhitungan resmi dari KPU dan berharap bisa diselesaikan secepatnya.
Jakarta (ANTARA) - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menjelaskan akan tetap menunggu hasil perhitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) kendati sejumlah perhitungan cepat beberapa lembaga survei menyatakan peroleh suara sementara 54,5 persen.

"Kalau kemarin saya belum menyampaikan angkanya karena masih di bawah 70 persen (jumlah data masuk). Tetapi hari ini karena sudah hampir mencapai 100 persen kami sampaikan bahwa hasil 'quick count' dari 12 lembaga survei menyatakan Jokowi-Ma'ruf mendapatkan persentase 54,5 persen dan Prabowo-Sandi mendapatkan prosentase 45,5 persen," kata Jokowi dalam jumpa pers di Restoran Plataran, Jakarta pada Kamis sore.

Menurut Jokowi, pihaknya tetap menantikan hasil perhitungan resmi dari KPU dan berharap bisa diselesaikan secepatnya.

Jokowi menjelaskan perhitungan cepat dari lembaga-lembaga survei menggunakan metode ilmiah dalam penghitungannya.

Berkaca kepada Pemilu yang sebelumnya, akurasi yang dicapai dari perhitungan cepat lembaga-lembaga survei, tambah Jokowi, mencapai 99 persen.

"Namun demikian sekali lagi kita harus tetap bersabar. Sabar menunggu hasil perhitungan resmi KPU," jelas mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Selain itu, Jokowi juga menyampaikan apresiasi kepada lembaga penyelenggara Pemilu yakni KPU dan Bawaslu, TNI serta Polri yang telah menjalankan dan menjaga keamanan proses pesta demokrasi.

"Juga ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah aktif berpartisipasi dalam pemilu ini dan dalam menjaga keamanan dan ketertiban pemilu," demikian Jokowi. 

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019