Jakarta (ANTARA) - Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan OIahraga (Kemenpora) secara resmi memberikan SK CPNS kepada atlet berprestasi yang di antaranya adalah untuk pebalap BMX Elga Kharisma Novanda dan pebalap paralimpik M. Fadli di Wisma Kemenpora Jakarta, Selasa.

Berdasarkan data yang ada, sebanyak 286 atlet berprestasi pada SEA Games 2015, SEA Games 2017, Asian Games 2018 maupun Asian Para Games 2018 diangkat menjadi CPNS. Saat penyerahan SK ada 240 atlet yang hadir. Untuk sisanya masih mengikuti beberapa kejuaraan.

Saat ditanya pilih menjadi PNS di mana, banyak atlet yang memilih di Kemenpora. Selain nama Elga Kharisma Novanda, ada nama pebalap Robin Manullang yang ingin mengabdikan diri di Jakarta.

"Saya pilih di Jakarta (Kemenpora) saja," kata Ratu BMX Asia Tenggara itu tanpa memberikan alasan pastinya.

Elga Kharisma Novanda merupakan atlet asal Malang, Jawa Timur. Namun, saat ini banyak menghabiskan waktu berlatih di Jakarta. Saat ini, peraih emas SEA Games 2017 menekuni dua disiplin balap sepeda sekaligus yaitu BMX dan trek.

Jika Elga dan Robin pilih menjadi PNS di Jakarta, berbeda dengan peraih emas displin trek Asian Para Games 2018, Muhammad Fadli. Pria asal Bogor justru ingin mengabdikan diri di tanah kelahirannya.

"Saya ingin di Dispora Bogor saja," katanya dengan singkat.

Selain M. Fadli, pebalap yang ingin mengabdikan diri di kampung halamannya adalah Wiji Lestari. Peraih medali perunggu BMX Asian Games 2018 ini memilik menjadi PNS di Blitar Jawa Timur.

Sementara itu, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan jika seluruh atlet berprestasi yang diangkat jadi CPNS untuk tahun pertama akan dimaksimalkan di lingkungan Kemenpora.

"Untuk satu tahun pertama, daerah jangan dulu menggangu mereka. Biar di Kemenpora dulu. Tapi saat ini sudah banyak yang mengajukan permintaan. Salah satunya DKI Jakarta. Mereka minta paling banyak," katanya saat dikonfirmasi.

Baca juga: Menpora serahkan SK CPNS kepada ratusan atlet berprestasi
 

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019