Pontianak (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Oesman Sapta Oedang mengajak masyarakat, dan semua anak bangsa, agar tidak terpengaruh oleh hoaks atau informasi bohong, karena hanya berisi fitnah, memutarbalikkan fakta.

"Untuk itu harus mari kita potong atau counter hoaks tersebut, dan menjelaskannya yang benar adalah benar yang salah adalah salah," kata Oesman Sapta Oedang saat menjadi pembicara pada Dialog Kebangsaan di Mapolda Kalbar, Pontianak, Sabtu.

Ia juga mengajak, masyarakat agar tidak takut dalam menggunakan hak pilihnya, karena Polda Kalbar dan Kodam XII Tanjungpura Pontianak sudah menjamin siap mengamankan Pemilu 2019 di Kalbar.

"Indonesia merupakan bangsa yang majemuk, berdiri dari berbagai macam suku, budaya dan agama dan tetap bersatu dalam bingkai NKRI, karena memiliki pondasi yang sangat kuat, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika," ujarnya.

Untuk itu, sebagai anak bangsa, ia pun mengingatkan untuk bisa mengetahui dan mengamalkan pondasi bernegara ini, agar tidak terpecah belah, begitu pun, paham-paham radikal yang akan menghancurkan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia juga harus dilawan.

"Semua harus berani melawan orang yang akan menghancurkan Pancasila," ujarnya.

Sementara itu, Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono menyatakan, esensi dan substansi pertemuan ini adalah membentuk suatu rasa kebanggaan sebagai warga di Kalbar. "Sejauh ini kita sudah memenuhi peran empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI tersebut," katanya.

Kapolda Kalbar mengimbau, kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019.

"Kami menjamin pelaksanaan Pemilu 2019 di Kalbar akan berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif. TNI dan Polri serta semua elemen masyarakat siap mengamankan dan mensukseskan pesta demokrasi tersebut," katanya.

 

Pewarta: Andilala
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019