Rio menceritakan bahwa rasa kesal itu muncul saat manajernya yang seorang gamer, terkadang terlalu sibuk pada permainan itu sehingga cenderung abai pada hal lain.
"Manajer saya yang gamers banget, kadang-kadang saya lagi meeting sama klien dia sama handphone-nya, saya pikir ngapain, saya pikir lagi chatting-an sama klien, pas saya lihat lagi main game, saya kesal banget itu," ujar dia di Jakarta, Selasa.
Kendati demikian, suami Atiqah Hasiholan itu tak menyangka jika manajernya cukup terkenal di dunia game.
Dia lalu menyadari kalau game tidak bisa dipandang sebelah mata, salah satunya karena bisa menghasilkan pendapatan.
"Namanya dia itu, karakter Avatar dia itu, sudah terkenal banget. Ternyata di dunia game mempunyai universe sendiri yang enggak bisa kita pandang sebelah mata juga," kata Rio.
Terlepas dari sisi negatif atau positifnya, dia berpendapat perlunya manajemen waktu yang tepat agar bermain game tidak berlebihan.
"Bagaimana cara kita untuk membagi waktu, kalau berlebihan pastinya enggak baik, makan nasi terlalu berlebihan juga enggak baik," kata dia.
Baca juga: Model sepatu favorit Rio Dewanto dan Chicco Jericho
Baca juga: Atiqah hamil, Rio Dewanto yang ngidam cokelat
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019
