Jakarta (ANTARA News) - Kelompok relawan Komunitas Muda Amin Indonesia (KMAI) dibentuk oleh sejumlah mantan aktivis dari ormas pemuda dan mahasiswa untuk membangun persatuan dalam kebhinnekaan di Indonesia.

"Kami kaum muda yang tergabung dalam KMAI memiliki tekad dan cita-cita untuk memperjuangkan pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi lebih baik dan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata," kata Presiden KMAI, Debora Debby Wage, usai deklarasi dukungan KMAI kepada pasangan capres-cawapres Joko Widodo dan Ma'ruf Amin menghadapi pemilu presiden 2019, di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Rabu.

Deklarasi KMAI di hadiri antara lain, oleh Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Diaz Hendropriyono, politisi PDI Perjuangan Budiman Sujatmiko, Pembina KMAI Siti Haniatunnisa yakni putri KH Ma'ruf Amin, serta sejumlah relawan KMAI dari daerah.

Menurut Debby, panggilan Debora Debby Wage, dirinya bersama putri cawapres Ma'ruf Amin, yakni Hani Atunnisa, yang menggagas dibentuknya kelompok relawan KMAI untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf menghadapi pemilu presiden 2019.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Perindo ini menjelaskan, kaum muda saat ini harus peka terhadap situasi dan perubahan lingkungan serta melakukan tindakan nyata atau berkontribusi pada pembangunan. Karena itu, menghadapi pemilu legislatif dan pemilu presiden 2019, dirinya bersama Hani Atunnisa menggagas pembentuk kelompok relawan KMAI agar dapat melakukan tindakan nyata. "Saya mengenal Mbak Hani sudah lama, jauh sebelum Abah Ma'ruf Amin maju sebagai cawapres. Kami dulu aktif di ormas kemahasiswaan," katanya.

Menurut Debby, dirinya juga sudah mengenal KH Ma'ruf Amin sudah sejak lama, dan menilai Ma'ruf Amin sebagai tokoh yang berpandangan sangat plural dan menunjunjung tinggi kebhinnekaan. "Abah Ma'ruf adalah tokoh yang sangat memperjuangkan Pancasila dan mencintai persatuan Indonesia," katanya.

Debby menambahkan, KH Ma'ruf Amin juga memiliki pemikiran ekonomi kerakyatan yang sangat dibutuhkan masyarakat saat ini untuk diimpelementasikan. Karena itu, katanya, melalui momentum menghadapi pemilu presiden 2019, dirinya bersama Hani, menggagas pembentukan kelompok relawan KMAI yang menjadi rumah kebhinnekaan. "Melalui KMAI ini kami akan berjuang untuk membantu peningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional melalui konsep ekonomi kerakyatan," katanya.

Sementara itu, putri KH Ma'ruf Amin, Siti Haniatunnisa mengatakan, KH Ma'ruf Amin sangat ingin menjaga persatuan Indonesia dan kerukunan masyarakat baik sebagai bangsa Indonesia maupun sebagai umat beragama. "Apa yang sering disampaikan oleh Pak Ma'ruf adalah, beliau ingin menciptakan landasan untuk generasi muda bangsa untuk terus bersatu dan menjaga persatuan Indonesia," katanya.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018