Jakarta (ANTARA News) - Jurnalis RTV Sandy Syafiek meninggal dunia setelah satu mobil menabraknya saat bersepeda di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu pagi.

Menurut penuturan reporter RTV, Sherly, kepada ANTARA News, kecelakaan tersebut terjadi saat Sandy sedang bersepeda bersama teman-temannya sekitar pukul 06.20 WIB di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan gedung LIPI.

"Saksi di sana mengatakan Range Rover hitam, tapi begitu dicek dari plat nomor yang jatuh di tempat kejadian ternyata mobil Dodge Journey yang bentuknya mirip Range Rover. Kemungkinan saksi salah lihat karena mobil dalam kecepatan cukup tinggi," ujar Sherly tentang mobil yang lari setelah menabrak kawannya.

Mobil penabrak Sandy diketahui berwarna hitam dengan plat nomor B 2765 SBM. Sandy yang saat itu berada di belakang rombongan mengalami benturan yang mengakibatkan pendarahan otak. Dia langsung dibawa ke Rumah Sakit Jakarta dan dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 08.40 WIB.

Dari Rumah Sakit Jakarta, jenasah kemudian dibawa ke RSCM untuk dilakukan visum dan otopsi.

"Sambil menunggu keluarga datang, karena Sandy ini dari Bandung, selesai divisum, diotopsi dan dimandikan, nanti akan disemayamkan di Bandung," kata Sherly.

Saat ini, menurut Sherly, salah seorang teman Sandy yang menjadi saksi kejadian tersebut tengah dimintai keterangan mengenai kronologis kecelakaan.

Sandy Syafiek merupakan produser RTV kelahiran 4 Desember 1981. Dia meliput pengungsi Rohingya di Cox's Bazar, Bangladesh, Desember lalu.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018