Jakarta (ANTARA News) - Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Ikram Alfansa (Ilmu Hukum 2017) dan Hasnabila Candrakanti (Manajemen 2016), masing-masing meraih prestasi sebagai Best Delegate (Juara 1) ajang diplomasi di council UNHRC dan UNESCAP pada kompetisi Thammasat University Model United Nations 2018 yang berlangsung di United Nations Conference Centre, Bangkok, Thailand.

Selain itu, berdasarkan keterangan yang diterima Antara di Jakarta, Jumat, mahasiswa lainnya William Help (Hubungan Internasional 2017) juga berhasil meraih penghargaan Best Position Paper dan Outstanding Delegate of UNESCAP dan Nisrina Husnul Khotimah (Hubungan Internasional 2016) meraih Best Position Paper of ASEAN Historical Committee.

"Saya sangat antusias untuk mengikuti kompetisi ini, apalagi ini pertama kalinya saya berkompetisi di luar negeri dan syukur dianugerahi sebagai Best Delegate," kata Ikram.

Empat anggota UGM MUN Community ini berhasil mengharumkan nama Universitas Gadjah Mada di tingkat internasional. Thammasat University Model United Nations 2018 merupakan edisi ke empat dari konferensi internasional yang diadakan oleh Thammasat University untuk memacu kemampuan diplomasi, negosiasi, dan public speaking para pesertanya.

Tahun ini, sejumlah peserta dari Indonesia, Thailand, Filipina, Malaysia, Rusia, Kamboja, dan Perancis turut ambil bagian dalam konferensi tersebut.

Setiap perwakilan terdiri dari 20-25 delegasi dari berbagai universitas di kawasan. Setelah melewati perdebatan dan lobi-lobi dalam tujuh sesi, akhirnya empat delegasi asal UGM masing-masing berhasil membawa pulang penghargaan sekaligus mengantarkan UGM sebagai universitas dengan jumlah gelar terbanyak.

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018