Sabang, Aceh (ANTARA News) - Seribuan peserta kirab budaya dan pawai kota karnaval kompetisi meriahkan rangkaian acara Sail Sabang 2017 di Lapangan Yos Sudarso, Sabang, Provinsi Aceh, Rabu sore.

Dilokasi pawai terlihat para Taruna Akademi Angkatan Laut (ALL) KRI Bima Suci menunjukkan kebolehannya menabuh drum band serta menampilkan sejumlah atraksi menarik yang disambut gemuruh tepuk tangan para tamu undangan.

Pelajar Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) dari 34 provinsi se-Indonesia dalam pelayaran bersama Bima Suci pun terlihat antusias mengukiti kirab budaya dengan mengenakan pakaian adat masing-masing daerah dari Sabang sampai Merouke.

Bengitu juga peserta dari sekolah SD, SMP dan SMA sederajat se-Kota Sabang.

Walikota Sabang Nazaruddin serta unsur Forkompinda se-Kota Sabang melepaskan kirab budaya dan pawai kora karnaval kompetisi tersebut.

"Budaya khas daerah itu harus dipertahankan dan terus kita lestarikan, dan jika wisatawan banyak berkunjung ke Sabang ekonomi masyarakat akan meningkat," kata Walikota Sabang Nazaruddin usai pelepasan kirab budaya dan pawai kota di Lapangan Yos Sudarso.

Masyarakat kepulauan paling ujung barat Indonesai serta wisatawan domestik maupun mancanegara juga terlihat antusias menyaksikannya.

Kirab budaya dan pawai kota karnaval kompetisi diawali dari Lapangan Yos Sudarso, Jalan O Surapati serta finis di Sabang Fair.

Sail Sabang berlangsung sejak 28 November Sampai 5 Desember 2017 mengangkat tema "Menuju Sabang Gerbang Destinasi Wisata Bahari Dunia" dan direncanakan dibuka Presiden Joko Widodo pada 2 Desember.

Kemudian, lokasi puncak Sail Sabang difokuskan pada tiga titik, yakni Teluk Sabang atau Pelabuhan CT-3 BPKS, Sabang Fair dan Tugu Kilometer Nol Indonesia.

Pewarta: Irman Yusuf
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017