Herman (38), warga Kabupaten Pesisir Selatan, menyebutkan korban sekitar pukul 06.00 WIB melaut untuk menangkap ikan dengan menaiki perahu miliknya ke perairan laut Padang Panjang, Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lengayang.
Namun saat berada di laut yang belum beberapa jauh dari pinggir pantai, perahu yang ditumpanginya tenggelam dan pecah diterjang gelombang, katanya.
Meski korban berupaya menyelamatkan diri, namun tidak berhasil hingga terbawa arus gelombang yang besar. Sampai sekarang, korban Buyung belum ditemukan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan Doni Gusrizal ketika dikonfirmasi, membenarkan peristiwa hilangnya nelayan tradisional tersebut di perairan laut sekitar Kecamatan Lengayang itu.
Pihaknya sudah mengerahkan Tim Search And Rescue (SAR) ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap korban di sekitar perairan laut kabupaten itu.
Pencarian oleh Tim SAR berlangsung sejak pukul 07.00 WIB setelah pihaknya mendapatkan laporan hilangnya nelayan tersebut di sekitar perairan laut Lengayang.
Hingga kini pencarian oleh Tim SAR dibantu nelayan dan masyarakat setempat masih tetap berlangsung di sekitar lokasi kejadian. Meskidemikian tanda-tanda untuk korban ditemukan masih belum ada.
"Kita sudah mengerahkan sebanyak 12 orang Tim SAR ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap korban. Pencarian masih berlangsung sekitar dua sampai tiga kilometer dari lokasi kejadian hingga kini, " katanya.
Tim SAR menerjunkan dua unit perahu karet milik pemkab setempat termasuk perahu motor milik nelayan setempat turut dikerahkan.
(KR-SA/R021)
Pewarta: Siri Antoni
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
