Jayapura (ANTARA) - Juru bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Papua, dr Silwanus Sumule mengatakan sejak 17 Maret sampai 5 Oktober 2020 sudah 107 warga di provinsi itu meninggal dunia akibat terpapar virus corona.

Kepada Antara di Jayapura, Senin, Silwanus menyebutkan, pada Minggu (4/10) satu orang di Kabupaten Kepulauan Yapen meninggal dunia akibat terpapar COVID-19. Pasien itu berinisial Tn.LN berusia 21 tahun, pasien di rawat di RSUD Serui. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19 dan Pneumonia.

Sebelumnya, pada Jumat (2/10) tiga warga terkonfirmasi meninggal akibat terpapar corona, dengan sebaran di Kabupaten Nabire satu orang, Kabupaten Mimika satu orang, dan Kota Jayapura satu orang. Satu warga yang meninggal di Kabupaten Nabire berinisial Tn.MS berusia 53 tahun, pasien dirawat di RSUD Nabire. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19, Hipertensi dan Penyakit Jantung.

Lalu, satu warga yang meninggal di Kabupaten Mimika berinisial Tn.JS berusia 58 tahun, pasien di rawat di RSUD Mimika. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19, AKI, CAD, dan Sepsis.
Selanjutnya, Satu warga yang meninggal di Kota Jayapura berinisial Tn.RN berumur 59 tahun. Pasien di rawat di RSUD Jayapura. Dokter yang menanganinya mendagnosa COVID-19.

Pada Kamis (1/10) empat warga meninggal itu tersebar di Kabupaten Nabire satu orang, Kabupaten Jayapura satu orang, Kabupaten Mimika satu orang, dan Kota Jayapura satu orang. Satu warga yang meninggal di Kabupaten Nabire berinisial Ny.KP berusia 68 tahun, pasien dirawat di RSUD Nabire.Dokter yang menanganinya mendiiagnosa COVID-19, DM, dan pneumonia. Satu warga yang meninggal di Kabupaten Jayapura berinisial Ny.PY berumur 59 tahun. Pasien masuk dan di rawat di RSUD Youwari sejak 30 September 2020 Dokter yang menangani mendiagnosa COVID-19,DM dan Lupus.

Kemudian, satu warga yang meninggal di Kabupaten Mimika berinisial Tn.BSU berusia 54 tahun, pasien di rawat di RSUD Mimika. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19, DM dan Hipertensi. Satu warga yang meninggal di Kota Jayapura berinisial Tn.JM berumur 55 tahun. Pasien di rawat di RS Bhayangkara. Dokter yang menanganinya mendagnosa COVID-19.

Kemudian, pada Rabu (30/9) satu warga meninggal akibat terpapar COVID-19 di Kabupaten Kepulauan Yapen, satu warga di Kabupaten Mimika, dan tiga warga di Kota Jayapura. Satu warga yang meninggal di Kabupaten Kepulauan Yapen berinisial Ny. N berusia 50 tahun, pasien dirawat di RSUD Serui. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19, Hipertensi, DM, malaria dan pneumonia berat.

Warga yang meninggal di Kabupaten Mimika berinisial Tn.SN berusia 53 tahun, pasien dirawat di RSUD Mimika. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19, DM dan pneumonia. Tiga warga yang meninggal di Kota Jayapura, yakni Tn. DS berumur 61 tahun, pasien dirawat di RSUD Jayapura. Dokter yang menanganinya mendiagnosa TB paru, dan paraplegi inferior.

Warga berinisial Tn.MP berusia 57 tahun, pasien dirawat di Rumah Sakit Dian Harapan (RSDH) Waena, Abepura, Kota Jayapura. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19. Warga berinisial Ny.AP berumur 60 tahun, pasien dirawat di Rumah Sakit Dian Harapan (RSDH) Waena, Abepura, Kota Jayapura. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19.

Selanjutnya, pada Selasa (29/30), dua warga meninggal akibat terpapar corona di Kota Jayapura dan satu pasien meninggal di Kabupaten Kepulauan Yapen. Warga meninggal di Kota Jayapura berinisial Tn.RC berusia 54 tahun pasien di rawat di RS Provita Jayapura dan dirujuk ke RSUD Jayapura pada 17 September 2020. Pasien meninggal di RSUD Jayapura pada 28 September 2020. Dokter yang menangani pasien mendiagnosa COVID-19, DM,CHF dan pneumonia berat.

Warga berinisial Ny.DS berusia 55 tahun, pasien di rawat di RS Angkatan Laut Jayapura lalu dirujuk ke RSUD Jayapura pada 22 September 2020. Pasien meninggal di RSUD Jayapura pada 29 September 2020. Dokter yang menangani pasien mendiagnosa COVID-19, PJK dan pneumonia berat.
Kemudian, warga yang meninggal di Kabupaten Kepulauan Yapen berinisial Tn. SS berusia 62 tahun, pasien di rawat di RSUD Serui. Dokter yang mendiagnosa COVID-19, HHD, Dislipidemi dan DM.

Pada Minggu (4/10) itu juga, kata dia, pihaknya mencatat sebanyak 47 orang di nyatakan sembuh dari corona setelah menjalani perawatan, dengan rincian di Kabupaten Mimika 23 orang, Kabupaten Jayawijaya 11 orang, Kabupaten Jayapura 10 orang, dan Kota Jayapura tiga orang.

Pasien terkonfirmasi positif terpapar corona sebanyak 64 orang, dengan sebaran Kabupaten Mimika sembilan orang, Kabupaten Kepulauan Yapen satu orang, Kabupaten Jayawijaya dua orang, Kabupaten Jayapura enam orang, Nabire sembilan orang, Merauke satu orang dan Kota Jayapura sebanyak 36 orang.

Sesuai data yang diperoleh, sejak 17 Maret sampai 4 Oktober 2020, pasien terkonfirmasi terpapar corona bertambah menjadi 6.800 orang dari sebelumnya 6.736 orang. Dari 6.800 orang itu, 2.534 orang masih menjalani perawatan.

Kemudian, pasien sembuh juga bertambah menjadi 4.159 orang dari sebelumnya 4112 orang, pasien yang sudah melakukan kontak dengan pasien corona sebanyak 1.892 orang, kasus suspek 880 orang dan kasus probabel 54 orang.

 

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020