ini merupakan satu titik terang bagi masyarakat Kabupaten Ciamis dalam penanganan COVID-19
Ciamis (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis, Jawa Barat, mendapatkan bantuan alat tes usap PCR COVID-19 portabel dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mempercepat pelaksanaan tes usap sehingga dapat mendeteksi lebih cepat penyebaran COVID-19.

"Pemkab Ciamis mendapat bantuan satu unit alat tes usap PCR portabel, sehingga bisa mempercepat pelaksanaan tes COVID-19," kata Bupati Ciamis Herdiat Sunarya di Ciamis, Minggu.

Ia menuturkan Gubernur Jawa Barat melalui konferensi video bersama Bupati Ciamis menyampaikan telah menyiapkan bantuan satu unit alat PCR portabel untuk Kabupaten Ciamis.

Baca juga: Ciamis membolehkan sekolah belajar tatap muka

Baca juga: Bupati Ciamis bantah tuduhan DPR terkait manipulasi pasien COVID-19


Herdiat mengatakan bantuan yang berharga itu akan digunakan secara maksimal sesuai instruksi Gubernur untuk melakukan tes usap warga di Ciamis dalam rangka mendeteksi penyebaran COVID-19.

"Alat ini merupakan satu titik terang bagi masyarakat Kabupaten Ciamis, khususnya dalam penanganan COVID-19," kata Herdiat.

Bantuan PCR portabel itu diketahui mampu melakukan tes usap sebanyak 100 orang per hari dengan hasil dapat diketahui lebih cepat.

Baca juga: Toserba Yogya di Ciamis ditutup karena ada pegawai positif COVID-19

Baca juga: Tim Riset: 248 orang sudah disuntik vaksin COVID-19 Sinovac


Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam konferensi video menyampaikan Pemprov Jabar telah membeli sebanyak 29 PCR portabel dengan penggunaan dua unit untuk provinsi dan 27 untuk seluruh kota/kabupaten.

Ia mengungkapkan kasus COVID-19 di Jawa Barat jumlahnya turun naik, untuk itu para kepala daerah harus terus berupaya melakukan pencegahan dan mendeteksi penyebaran COVID-19 dengan alat PCR portabel.

"Saat ini situasi COVID-19 naik turun di Jawa Barat, oleh karena itu para bupati maupun wali kota harus memaksimalkan penggunaan alat tes PCR portabel, terutama di kabupaten dan kota yang banyak sektor industrinya," kata Ridwan Kamil.

Baca juga: 40 pegawai di Gedung Sate yang positif COVID-19 dinyatakan sembuh

Baca juga: 30 warga Kabupaten Cirebon terjangkit COVID-19




 

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020