KUALA LUMPUR (ANTARA) - Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) menyelenggarakan wisuda virtual untuk 150 siswa TK, SD, SMP dan SMA angkatan 2020 yang telah menyelesaikan studi pada tahun ini di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin.

Prosesi wisuda berlangsung di ruang rapat guru sekolah setempat dihadiri oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur, Dr Mokhammad Farid Makruf, Kepala SIKL Dr Encik Abdul Hajar, Ketua Komite SIKL Hardjito Warno dan para guru.

Sedangkan para siswa menjalani prosesi wisuda di rumah masing-masing baik yang berada di Malaysia maupun di Indonesia dengan mengikuti secara daring melalui aplikasi google meet.

Prosesi wisuda yang berlangsung mulai pukul 09:30 dimulai dengan penayangan video pentas seni dan foto bersama.

Setelah itu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, doa, sambutan kepala SIKL, sambutan Ketua Komite SIKL dan sambutan Atdikbud KBRI Kuala Lumpur.

Baca juga: Sekolah Indonesia Kuala lumpur siap dibuka dengan normal baru

Baca juga: Siswa Sekolah Indonesia Kuala Lumpur diliburkan


Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan buku antologi cerpen SMA dan buku tahunan TK kepada Kepala SIKL dan Atdikbud.

Setelah itu pengumuman peringkat terbaik SD, SMP dan SMA, pengucapan janji wisudawan, tayangan video kenangan TK, penayangan profil wisudawan TK, tayangan video kenangan SD dan penayangan profil wisudawan SD, tayangan video kenangan SMP dan penayangan profil wisudawan SMP.

Acara diakhiri dengan pesan kesan guru dan perwakilan siswa.

"Syukur Alhamdulillah hari pada 15 Juni 2020 kita Sekolah Indonesia Kuala Lumpur menyelenggarakan wisuda virtual dari rumah masing-masing dan sekarang sedang berlangsung untuk angkatan 2019/2020 sebanyak 116 orang terdiri jenjang TK SD SMP dan SMA," ujar Kepala SIKL, Dr Encik Abdul Hajar.

Dia mengatakan wisuda ini sangat istimewa karena SIKL baru pertama menyelenggarakan wisuda secara daring atau wisuda virtual.

"Kegiatan kita kali ini memang kita atur sedemikian rupa. Insya Allah anak-anak tidak akan kehilangan ruh wisudawan yang dianggap harus sakral dan memberikan kesan yang mendalam bagi anak-anak karena memang ini istilahnya apresiasi bagi mereka setelah sekian lama belajar dan dinyatakan lulus. Hari ini wisuda yang ditunggu-tunggu mereka," katanya.

Dia mengatakan wisuda ini diikuti secara eksklusif melalui google meet dan bisa disaksikan secara live melalui streaming dari Indonesia, Malaysia dan dimanapun melalui Facebook dan Instagram.*

Baca juga: Ratusan WNI mencoblos di SIKL

Baca juga: Puan resmikan Auditorium Taufik Kiemas di SIKL

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020