Kepada lima orang tersebut akan dilakukan swab test dalam waktu secepatnya untuk memastikan, apakah negatif atau positif COVID-19
Bogor (ANTARA) - Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bogor melakukan rapid test secara acak terhadap pedagang dan pengunjung di Pasar Merdeka, Kota Bogor, Jumat, menemukan lima orang  reaktif.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, ketika dikonfirmasi mengenai hasil rapid test di Pasar Merdeka, melalui telepon selulernya di Kota Bogor, Jumat, mengatakan, benar ada lima orang yang hasil tesnya menunjukkan reaktif. "Iya betul. Saya menerima laporannya seperti itu," kata Dedie.

Baca juga: BIN laksanakan rapid test massal di Pasar Bogor

Baca juga: Bogor temukan 12 kasus reaktif COVID saat "rapid test"

Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 di Kota Bogor bertambah tiga orang


Menurut Dedie, kelima orang itu adalah bagian dari 162 orang pedagang dan pengunjung yang menjalani rapid test. "Mereka adalah pedagang dan pengunjung," kata Dedie A Rachim.

Kepada lima orang tersebut, menurut Dedie, akan dilakukan swab test dalam waktu secepatnya untuk memastikan, apakah negatif atau positif COVID-19.

Direktur Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor, Muzakir, menjelaskan, Perumda Pasar Pakuan Jaya menyiapkan 200 rapid test kit untuk pelaksanaan rapid test di Pasar Merdeka.

Menurut Muzakir, kepada pedagang dan pengunjung yang hasilnya tes  reaktif, akan dilakukan swab test pada hari Selasa (26/5), setelah lebaran.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020