Kontrak minyak mentah Brent melonjak lebih dari 20 persen pada pembukaan Asia Pasifik pagi ini
Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia dibuka lebih rendah pada perdagangan Senin pagi, dengan kerugian luas mengimbangi lonjakan saham-saham energi.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 21,00 poin atau 0,31 persen menjadi diperdagangkan di 6.648,20 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 17,90 poin atau 0,26 persen pada 6.759,20 poin.

Indeks Australia secara luas lebih rendah dengan sebagian besar sektor turun sekitar satu persen, namun saham-saham sumber daya melawan tren dengan sektor material dan energi melonjak mendekati lima persen.

"Kontrak minyak mentah Brent melonjak lebih dari 20 persen pada pembukaan Asia Pasifik pagi ini," kata kepala strategi pasar CMC Markets Michael McCarthy.

"Pembelian tersebut dilakukan setelah serangan pesawat tanpa awak yang terkoordinasi pada dua fasilitas minyak utama di Arab Saudi selama akhir pekan."

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia jatuh dengan Commonwealth Bank turun 0,77 persen, ANZ turun 1,22 persen, National Australia Bank turun 0,72 persen dan Westpac Bank turun 1,18 persen.

Saham-saham pertambangan beragam dengan BHP naik 3,11 persen, Rio Tinto turun 0,83 persen, Fortescue Metal turun 0,55 persen, dan penambang emas Newcrest naik 2,51 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melonjak dengan Oil Search terangkat 4,96 persen, Santos naik tajam 6,09 persen, dan Woodside Petroleum melambung 6,54 persen.

Supermarket terbesar Australia melemah dengan Coles turun 0,68 persen, dan Woolworths turun 1,07 persen.

Sementara itu raksasa telekomunikasi Telstra turun 1,39 persen, maskapai nasional Qantas kehilangan 3,59 persen dan perusahaan biomedis CSL turun 0,74 persen.

Baca juga: Bursa saham Tokyo ditutup naik didukung pelonggaran bank sentral Eropa
Baca juga: Pasar Australia berakhir naik didukung saham keuangan dan industri

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019