Pemprov Lampung permudah proses perizinan guna tingkatkan investasi

id Investasi lampung, kemudahan investasi lampung, ekonomi lampung

Pemprov Lampung permudah proses perizinan guna tingkatkan investasi

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Lampung Intizam saat memberi keterangan. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Kemudahan pengurusan perizinan untuk menanamkan modal ke Lampung tentu akan terus dilakukan. Sebab saat ini semua dilakukan secara daring melalui sistem OSS

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menyatakan akan mempermudah segala proses perizinan pengajuan penanaman modal baru untuk meningkatkan nilai investasi di daerah.

"Kemudahan pengurusan perizinan untuk menanamkan modal ke Lampung tentu akan terus dilakukan. Sebab saat ini semua dilakukan secara daring melalui sistem OSS," ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Lampung Intizam di Bandarlampung, Senin.

Ia mengatakan kemudahan pemberian izin investasi tersebut akan disertai dengan pembenahan layanan publik agar investor tidak ragu untuk menanamkan modal di Lampung.

"Dengan mempermudah pengurusan izin investasi juga akan meningkatkan performa pelayanan publik di Lampung. Selain itu dengan adanya pelayanan melalui sistem tidak ada lagi proses perizinan yang terhambat semua harus lancar," katanya.

Selain itu, lanjut dia, pemerintah daerah juga tengah berupaya memberikan insentif dalam penanaman modal sebagai bentuk apresiasi kepada pengusaha yang ingin berinvestasi di wilayah ini.

"Kami bersama DPRD masih membahas serta memformulasikan mengenai bentuk insentif yang akan diberikan, ini bentuk memberikan stimulan dan apresiasi kepada para investor yang mau masuk ke Lampung," ucap dia.

Sebelumnya, realisasi investasi penanaman modal dalam negeri Lampung di triwulan II 2025 tercatat mencapai Rp4,5 triliun, dengan sektor penyumbang realisasi investasi terbesar adalah sektor industri makanan dengan nilai investasi Rp1,5 triliun, sektor hotel dan resort Rp821 miliar, dan sektor pertambangan Rp658 miliar.

Sedangkan, berdasarkan wilayah, realisasi penanaman modal dalam negeri terbesar berasal dari Kota Bandarlampung dengan nilai Rp1,5 triliun, disusul Kabupaten Tanggamus Rp657 miliar, dan Lampung Selatan Rp638 miliar.

Baca juga: Industri makanan sumbang realisasi investasi asing terbesar di Lampung

Baca juga: Realisasi investasi di Lampung pada triwulan II 2025 capai Rp5,19 triliun

Baca juga: Lampung ajukan raperda pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal

Pewarta :
Editor : Satyagraha
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.