Palembang (ANTARA) - Kapolres Banyuasin, Sumatera Selatan AKBP Ruri Prastowo menyebutkan bahwa Tol Musi Landas menjadi andalan untuk mengatasi permasalahan kemacetan, sehingga diharapkan pembangunan tol itu dapat segera diselesaikan.
"Tol Musi Landas jadi andalan untuk mengatasi kemacetan di Lintas Timur Sumatera di Kawasan Kabupaten Banyuasin," kata Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo dikonfirmasi dari Palembang, Minggu.
Ia menambahkan dengan adanya jalan tol ini, yang saat ini masih dalam tahap penyelesaian diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas dan meningkatkan mobilitas masyarakat.
Sementara itu, Jalan Lintas Timur Sumatera, di wilayah Kabupaten Banyuasin yang menghubungkan Kota Palembang dan Jambi memang biasa terjadi kemacetan, pada hari biasa kemacetan akan terjadi apabila ada kendaraan yang saling menyerobot atau ada kendaraan yang mogok di tengah-tengah jalan.
Kemudian puncaknya kemacetan biasa terjadi pada saat arus mudik dan arus balik lebaran, dimana memang jalan itu merupakan penghubung satu satunya dari Palembang, Sumatera Selatan menuju Jambi, Sumatera Utara, Sumatera Barat, hingga Aceh.
Bahkan pada arus mudi Lebaran Idul Fitri 2025, Jalan Tol Palembang-Betung ruas Musilandas-Pulau Rimau, dibuka fungsional untuk mengurangi kemacetan di Jalan Lintas timur Palembang Betung mulai 24 Maret 2025 ini.
Namun, jalur yang siap digunakan sepanjang 27 Kilometer dari 33 Kilometer dan sisanya masih berupa jalan tanah. Pada Sabtu (5/6) kemacetan kembali terjadi, dimana kendaraan menumpuk tidak bisa melintas.