Bandarlampung (ANTARA) - Direktur Industri Produk Halal Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Lampung Abdul Ghofur mengatakan bahwa perluasan edukasi bagi masyarakat dalam memahami ekonomi dan keuangan syariah perlu dilakukan.
"Pemahaman masyarakat akan ekonomi syariah selama ini dianggap sebagai sistem yang ketat, kaku dan menakutkan padahal kenyataannya tidak seperti itu. Maka cara pandang tersebut harus diubah," ujar Abdul Ghofur di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan salah satu cara mengubah perspektif masyarakat akan ekonomi syariah dapat dilakukan dengan perluasan edukasi mengenai konsep keuangan dan ekonomi syariah.
"Kalau kita tidak memahami nilai dan prinsip mendalam tentang ekonomi syariah, maka akan sulit. Jadi perlu menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, untuk melakukan edukasi kepada masyarakat tentang ini agar mereka tidak salah memahami dan paham tentang ekonomi serta keuangan syariah dengan baik," katanya.
Dia menjelaskan banyak hal yang dapat dipelajari dan dipahami penting tentang ekonomi syariah, sebab ekonomi syariah memiliki sifat holistik.
Tanggapan tambahan dikatakan oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Lampung Achmad P Subarkah.
"Salah satu bentuk edukasi mengenai keuangan dan ekonomi syariah dilakukan dengan melaksanakan kegiatan Festival Ekonomi Syariah secara rutin. Dengan dilakukannya kegiatan ini diharapkan dapat membangun pemahaman masyarakat agar lebih baik tentang ekonomi syariah," ujar Achmad P Subarkah.
Menurut dia, melalui Festival Ekonomi Syariah juga bertujuan untuk menyampaikan pentingnya ekonomi dan keuangan syariah untuk terus dikembangkan kepada masyarakat.
