Bandarlampung (ANTARA) - PLN Tanjung Karang bergerak cepat memulihkan listrik di wilayah Bandarlampung menyusul angin kencang pada Sabtu (13/6) yang menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan merobohkan beberapa jaringan listrik di berbagai titik.
PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tanjung Karang sigap merespons kejadian tersebut dengan mengerahkan puluhan tim teknik ke titik-titik terdampak untuk mempercepat proses pemulihan pasokan listrik.
Adapun wilayah terdampak antara lain Tanjung Karang Pusat dan Teluk Betung Selatan. Akibat angin kencang, sejumlah jaringan distribusi mengalami gangguan akibat tertimpa pohon maupun material lain yang terbawa angin.
Manager PLN UP3 Tanjung Karang, Presly Silaen dalam keterangannya di Bandarlampung, Minggu, menjelaskan proses pemulihan yang dipimpin langsung oleh Asisten Manager Teknik, Ilyas, menemui berbagai tantangan.
“Situasi ini tidak mudah, tetapi tim kami terus berupaya maksimal untuk mempercepat penormalan. Setiap tiang yang ditegakkan kembali adalah wujud komitmen kami untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan warga,” ungkapnya.
Menurut dia, meski medan cukup menantang, upaya pemulihan dilakukan bertahap sesuai tingkat kerusakan di tiap lokasi. Hingga sore hari, sebagian wilayah telah berhasil dinormalkan kembali, sementara proses penanganan terus berlangsung hingga pulih 100 persen pada pukul 23.00 WIB.
"Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan, doa, dan pengertian masyarakat. Di tengah kondisi cuaca ekstrem, sinergi dan kesabaran pelanggan menjadi kekuatan besar bagi PLN untuk terus memberikan layanan terbaik," ujarnya lagi.
PLN juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan gangguan maupun potensi bahaya kelistrikan melalui aplikasi PLN Mobile, agar dapat segera ditindaklanjuti oleh petugas pelayanan teknik di lapangan.
