Bandarlampung (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin mengatakan pihaknya segera membantu melakukan pengerukan sedimen di Sungai Way Belau, Kota Bandarlampung.
"Mengenai rencana pengerukan sedimentasi di Sungai Way Belau sudah disampaikan dan akan dilakukan," ujar Samsudin di Bandarlampung, Senin.
Pihaknya saat ini tengah mencari cara untuk melakukan pengerukan sedimentasi di Sungai Way Belau, yang sempat meluap akibat intensitas hujan tinggi pada Jumat (17/1).
"Kami masih mencari cara untuk mengeruk sedimentasi di Sungai Way Belau, sebab ini lokasinya padat penduduk dan masih mencari cara agar bisa membawa alat berat ke dalam sini," katanya.
Untuk penanganan beberapa tanggul pinggir sungai yang mengalami kerusakan, lanjutnya, akan dilakukan sesegera mungkin.
"Untuk upaya perbaikan dan penanggulangan akan dilakukan sesegera mungkin bersama Balai Besar Sungai Mesuji Sekampung. Ini akan kami bicarakan lebih lanjut teknisnya, untuk pengerukan sedimen serta perbaikan tanggul di aliran sungai," ucap dia.
Ia melanjutkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air juga akan membangun dan menyelesaikan perbaikan infrastruktur sumber daya air.
"Kondisi masyarakat tadi sudah dipastikan untuk ketersediaan makan dan peralatan lainnya, mereka sudah bergotong-royong membersihkan rumah, serta akan diberikan bantuan juga bagi masyarakat," ucapnya.
Sebelumnya akibat intensitas hujan tinggi pada Jumat (17/1) sejumlah daerah di Provinsi Lampung mengalami bencana banjir, salah satunya di Kota Bandarlampung.
Salah satu wilayah di Kota Bandarlampung yang terdampak banjir adalah daerah Pasar Ambon, Kecamatan Teluk Betung Barat, yang terkena luapan air dari Sungai Way Belau.