Bandarlampung (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Lampung menyatakan bahwa curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung diperkirakan masih akan berlangsung hingga dua jam ke depan.
"Saat ini curah hujan di Kota Bandarlampung telah mencapai 97,4 milimeter dan diprediksi akan terus bertambah," ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Lampung Rudi Harianto saat dihubungi di Bandarlampung, Jumat malam.
Ia menjelaskan berdasarkan citra satelit terbaru pada pukul 19.00 WIB, peringatan dini cuaca di Lampung masih berpotensi terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
"Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan masih akan berlangsung hingga dua jam ke depan atau hingga pukul 22.00 WIB di Kota Bandarlampung. Dan lokasi-lokasinya ada di Kedaton, Sukarame, Tanjung Karang Barat, Panjang, Tanjung Karang Timur, Tanjung Karang Pusat," katanya.
Kemudian, Teluk Betung Selatan, Teluk Betung Barat, Teluk Betung Utara, Rajabasa, Tanjung Senang, Sukabumi, Kemiling, Labuhan Ratu, Way Halim, Langkapura, Enggal, Kedamaian, Teluk Betung Timur, Bumi Waras, dan sekitarnya dan dapat meluas ke seluruh wilayah Kota Bandarlampung.
"Pesan penting untuk masyarakat bagi yang rumahnya sudah kemasukan air, segera laporkan kondisi kepada pihak BPBD Kota Bandarlampung untuk mendapatkan bantuan dan penanganan lebih lanjut," ucap dia.
Rudi melanjutkan masyarakat juga diminta untuk menghindari aktivitas di luar ruangan kecuali untuk keperluan mendesak.
"Simpan barang berharga di tempat yang lebih tinggi untuk mengurangi risiko kerusakan, dan saling menjaga serta mengutamakan keselamatan," tambahnya.
Pada Jumat malam, sejumlah daerah di Kota Bandarlampung mengalami bencana banjir daerah-daerah tersebut meliputi daerah Pesawahan Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kecamatan Bumi Waras, Tanjung Gading.
Air juga menggenangi jalan Yos Sudarso dan Jalan Sukarno Hatta, daerah Way Lunik, dan jembatan gantung di daerah wisata Sumur Putri hanyut terbawa arus air.
Baca juga: Tim SAR lakukan pencarian satu orang terseret arus
Baca juga: Basarnas Lampung terjunkan dua tim untuk evakuasi warga terjebak banjir
Baca juga: Hujan lebat, sejumlah wilayah di Bandarlampung dilanda banjir