Disdukcapil Lampung Barat sebut 3.327 orang telah gunakan IKD

id Lampung Barat ,Ikd ,Disdukcapil

Disdukcapil Lampung Barat sebut 3.327 orang telah gunakan IKD

Suasana saat Disdukcapil Lampung Barat membuka stand pelayanan pembuatan IKD. (ANTARA/Riadi Gunawan)

Lampung Barat (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Barat menyebutkan jumlah warga setempat yang telah mengganti  KTP fisik dengan Identitas Kependudukan Digital (IKD) telah mencapai 3.327 orang, atau  6,1 persen dari target sekitar 54 ribu orang.
 
Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK), Disdukcapil Lampung Barat, Burwati, saat dihubungi dari Pesisir Barat, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya terus  mendorong warga setempat agar segera menggunakan IKD.
 
 "Hingga 20 September 2023, baru 6,1 persen yang beralih ke IKD. Kami terus melakukan sosialisasi dan menjemput bola agar jumlah warga yang beralih ke IKD makin banyak. Sosialisasi itu juga dilakukan di setiap kegiatan pemkab," katanya.

Menurut dia, sosialisasi dilakukan di kelurahan dan kecamatan, bahkan di sekolah-sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Barat.

Ia mengatakan bahwa pihaknya telah menerangkan kepada warga bahwa penggunaan IKD akan memudahkan mereka untuk melakukan pengurusan administrasi kependudukan dan lainnya.

"Bagi warga yang ingin beralih ke IKD, cukup mendatangi kantor pelayanan kecamatan atau langsung ke kantor Disdukcapil sambil membawa KTP elektronik dan ponsel," katanya.

Setelah masuk ke dalam aplikasi, warga akan dibantu proses pendaftaran oleh petugas mulai dari memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) hingga memindai (scan) kode batang (barcode) di aplikasi.

Burwati memastikan proses perpindahan tidak memakan waktu lama dan gratis. Setelah pendaftaran selesai, warga sudah bisa menggunakan IKD untuk berbagai keperluan.

Sebelumnya Burwati mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan menjaga aplikasi IKD miliknya.
 
"Setiap ingin masuk kita selalu diminta password, ingin melihat KTP atau surat lain juga selalu diminta password," katanya.

Dia mengatakan, peran dari masyarakat  penting untuk menjaga keamanan dari IKD tersebut.