AJI Bandar Lampung kembali serahkan penghargaan Kamaroeddin dan Saidatul Fitriah

id lampung, aji bandarlampung, pers, penghargaan

AJI Bandar Lampung kembali serahkan penghargaan Kamaroeddin dan Saidatul Fitriah

AJI Bandar Lampung kembali serahkan penghargaan kamaroeddin dan saidatul fitriah (ANTARA/HO)

Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada pihak-pihak yang konsisten terus mengibarkan panji pers, tegasnya

Bandarlampung (ANTARA) - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung memberikan penghargaan Saidatul Fitriah dan Kamaroeddin.sebagai bentuk penghargaan kepada setiap pihak yang konsisten memperjuangkan panji-panji pers.

Ketua AJI Bandar Lampung, Dian Wahyu Kusuma mengungkapkan, penghargaan Saidatul Fitriah diperuntukkan bagi jurnalis yang memiliki komitmen melakukan kerja jurnalistik sesuai nilai-nilai jurnalisme.

Sementara penghargaan Kamaroeddin diberikan bagi kelompok atau individu yang memiliki komitmen dalam memperjuangkan kebebasan pers.

Pada penghargaan di tahun 2022, AJI Bandar Lampung menerima 21 karya yang dinilai menjadi tiga nominasi terbaik. Semua karya menjalani kurasi ketat sesuai nilai-nilai dan tujuan jurnalisme.

Sementara itu, calon penerima penghargaan Kamaroeddin dibuka kepada semua pihak untuk mengajukan kandidat yang berhak. Kandidat diajukan dari kalangan jaringan AJI termasuk para akademisi.

"Dari kurasi yang dilakukan, AJI Bandar Lampung memutuskan untuk memberikan penghargaan Saidatul Fitriah dan Kamaroeddin kepada Konsentris," ungkapnya, 28 September 2022.

Selama ini Konsentris menghasilkan karya yang bernas dan mengedepankan nilai serta fungsi pers. Karya series yang mengangkat kasus skors-DO mahasiswa UTI dirasa layak diganjar penghargaan tahunan itu.

Sementara itu, kerja jurnalis yang dilakukan secara independen dengan metode donasi publik bukan hal yang mudah. Namun, Konsentris membuktikan dengan cara tersebut media yang baru berusia satu tahun itu mampu melakukan kerja-kerja jurnalistik yang baik.

"Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada pihak-pihak yang konsisten terus mengibarkan panji pers," tegasnya.

Ia menambahkan, pemberian kedua penghargaan itu telah dilakukan sejak 2008. Selain sebagai momentum mengingat perjuangan Saidatul Fitriah, kedua penghargaan itu juga sekaligus sebagai perayaan HUT AJI setiap tahunnya.