Gubernur: Unit pemrosesan desa percepat hilirisasi komoditas

id Ekonomi Lampung, hilirisasi komoditi, komoditi lampung

Gubernur: Unit pemrosesan desa percepat hilirisasi komoditas

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat memberi keterangan. Bandarlampung, Selasa (16/8/2022). ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Lampung sebagai penghasil komoditas unggulan seperti kopi, singkong, cokelat, padi harus melakukan pengelolaan dari hilir sampai hulu agar hilirisasi terjadi dengan baik, ucap Gubernur
Bandarlampung (ANTARA) - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan melalui penyediaan unit pemrosesan di setiap desa di daerah akan mempercepat proses hilirisasi beragam komoditas unggulan Lampung.

"Hilirisasi pangan ini agar bisa cepat terjadi salah satunya dengan penyediaan unit pemrosesan di setiap desa atau kabupaten," ujar Arinal Djunaidi, di Bandarlampung, Lampung, Selasa.

Ia menjelaskan adanya unit pemrosesan tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat yang ada di desa atau kabupaten untuk melakukan pemrosesan komoditi hasil panen sehingga dapat dijual dalam bentuk produk turunan.

"Hilirisasi pangan ini sebelumnya harus tersedia unit pemrosesan seperti contohnya alat pengering, silo padi atau penyimpanan padi serta biji-bijian, alat penggilingan padi di tiap kabupaten ini nanti akan disediakan. Jadi produknya tidak hanya produk mentah yang dijual tapi bisa produk turunan," katanya.

Dia mengatakan untuk membentuk hilirisasi komoditas unggulan dengan baik perlu pula melakukan pengelolaan dari hulu.

"Lampung sebagai penghasil komoditas unggulan seperti kopi, singkong, cokelat, padi harus melakukan pengelolaan dari hilir sampai hulu agar hilirisasi terjadi dengan baik," ucap Gubernur.

Menurut dia, untuk mendukung proses hilirisasi komoditas unggulan Lampung, pihaknya juga tengah mempersiapkan pasar yang akan menerima produk komoditi unggulan daerah.

"Saat ini juga tengah mempersiapkan untuk pemasarannya dan pasar yang akan dituju sehingga saat nanti sudah dilakukan hilirisasi secara menyeluruh bisa terlaksana dengan baik," kata Arinal.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam Sidang Tahunan MPR RI menekankan hilirisasi dan industrialisasi sumber daya alam harus terus dilakukan untuk untuk mewujudkan Indonesia inklusif, berkeadilan dan berkelanjutan.