Pelaku kekerasan anak di Mukomuko adalah orang terdekat korban

id Mukomuko

Pelaku kekerasan anak di Mukomuko adalah orang terdekat korban

Ilustrasi. Seorang anak melintas dekat graffiti "save anak" sebagai bagian dari kampanye perlindungan pada anak. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/ss/pd/aa.

Mukomuko (ANTARA) - Pejabat Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan mayoritas pelaku kekerasan terhadap anak adalah orang terdekat korban.

"Bahkan semua pelaku kekerasan terhadap anak di daerah ini mayoritas orang terdekat (korban), seperti pacar, paman, dan orang tuanya," kata Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dinas tersebut Vivi Novriani dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.

Menurutnya, pelaku kekerasan terhadap anak banyak dilakukan oleh orang terdekat karena tingkat kepercayaan korban terhadap orang terdekat terlalu tinggi sehingga anak atau korban mudah dilecehkan.

Oleh karena itu, menurutnya, tugas orang tua memberikan pengertian kepada anak agar tidak terlalu dekat dengan orang lain termasuk dengan orang terdekat.

Ia mengatakan pihaknya rutin memberikan sosialisasi terkait aturan maupun berbagai langkah yang harus dilakukan oleh warga untuk mencegah kekerasan terhadap anak.

"Dalam setiap pertemuan dengan warga, kami selalu menyampaikan tentang aturan dan langkah yang harus dilakukan oleh warga," ujarnya.