Pemkot Bandarlampung akan buat sentra vaksinasi di lampu merah

id Vaksinasi,COVID,Lampung,Bandarlampung,Wali Kota Bandarlampung,Corona virus

Pemkot Bandarlampung akan buat sentra vaksinasi di lampu merah

Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, saat dimintai keterangan. (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Bandarlampung (ANTARA) -
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung akan membuat sentra vaksinasi di enam titik lampu merah di kota setempat dalam upaya mempercepat target capaian vaksinasi yang saat ini sudah mencapai 84 persen secara keseluruhan.

"Kita akan buat sentra vaksin di lampu merah, jadi pengendara yang belum divaksin bisa melakukan vaksinasi di lampu merah akan kita tentukan nanti," kata Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana, di Bandarlampung, Selasa.

Ia pun mengatakan bahwa sentra vaksinasi di lampu merah tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi warga Kota Bandarlampung, namun bagi warga daerah lainnya pun akan tetap dilayani.

"Jadi bila pas mereka sedang di lampu merah dan belum serta ingin vaksin, akan kita vaksinasi, siapapun orangnya tidak harus warga Bandarlampung," katanya.

Ia menyebutkan bahwa rencana lokasi lampu merah yang akan menjadi sentra vaksinasi diantaranya lampu merah Tugu Gajah, lampu merah Lungsir, dan lampu merah di perbatasan masuk kota ini.

"Sementara baru ini lokasi yang rencana menjadi sentra vaksinasi di lampu merah. Tapi yang nanti ada enam titik tempat vaksinasi di lampu merah," katanya lagi.

Ia pun meminta masyarakat untuk tidak takut divaksinasi karena hal ini guna menjaga imunitas dan memperkecil kemungkinan terkena COVID-19.

"Kalau stok vaksin Alhamdulillah kita ada dikirim terus oleh pemerintah pusat tapi yang mau divaksin ini sedikit susah, harus dibujuk dan diberi edukasi dulu," kata dia.

Berdasarkan data yang diunggah melalui vaksin.kemkes capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Bandarlampung mencapai 732.954 atau 83,74 persen sedangkan untuk vaksinasi dosis ke dua sudah mencapai 569.668 atau 65.08 persen.