Positif COVID-19 di Lampung bertambah 10 kasus, meninggal satu orang

id Corona lampung, COVID Lampung

Positif COVID-19 di Lampung bertambah 10 kasus, meninggal satu orang

Ilustrasi- Pelaksanaan tes cepat antigen di Lampung. (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Penambahan 10 kasus positif COVID-19 itu merupakan kasus baru, satu orang tengah menjalani isolasi mandiri, dan sembilan orang lainnya tengah menjalani perawatan, ucapnya
Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung mencatat ada penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah tersebut sebanyak 10 orang, sedangkan yang meninggal satu orang.

"Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 harian ada 10 orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana melalui keterangan tertulis di Bandarlampung, Rabu.

Ia mengatakan penambahan 10 kasus COVID-19 tersebut telah menambah kumulatif kasus dari 49.486 kasus menjadi 49.496 kasus.

"Penambahan 10 kasus itu ada di Kota Bandarlampung dua orang, Kabupaten Pesawaran satu orang, Lampung Utara satu orang, Lampung Tengah lima orang, dan Mesuji satu orang," katanya.

Baca juga: Pemkot Bandarlampung lakukan vaksinasi di pasar tradisional

Dia melanjutkan adapula sejumlah daerah yang nihil kasus COVID-19 yakni Kota Metro, Kabupaten Pringsewu, Lampung Timur, Lampung Barat, Lampung Selatan, Waykanan, Tanggamus, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, dan Pesisir Barat.

"Penambahan 10 kasus positif COVID-19 itu merupakan kasus baru, satu orang tengah menjalani isolasi mandiri, dan sembilan orang lainnya tengah menjalani perawatan," ucapnya.

Menurutnya, penambahan juga terjadi pada kasus meninggal dunia akibat COVID-19, dimana ada satu kasus kematian.

"Satu kasus kematian yang berasal dari Kabupaten Pringsewu tersebut telah menambah jumlah kumulatif kasus dari 3.809 orang menjadi 3.810 orang," katanya.

Baca juga: PIM-GGP sinergi dukung percepatan vaksin di Lampung Tengah

Sedangkan untuk kasus sembuh dari COVID-19 ada penambahan sebanyak 19 kasus sehingga total ada 45.029 orang yang dinyatakan sembuh.

"Penambahan kasus sembuh tersebut berasal dari Kota Bandarlampung delapan orang, Kabupaten Lampung Selatan lima orang, Mesuji empat orang, dan Kabupaten Lampung Tengah dua orang," ucapnya.

Ia melanjutkan, untuk kasus suspek bertambah empat orang dan 67 orang lainnya dalam pantauan sehingga total kasus suspek ada 71 orang.