830 nakes di Rejang Lebong telah divaksin dosis ketiga

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan 830 tenaga kesehatan (nakes) di daerah itu telah mengikuti vaksinasi untuk dosis ketiga.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Rejang Lebong Syamsir di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan tenaga kesehatan yang telah menjalani vaksinasi dosis ketiga tersebut bertugas di 21 puskesmas di 15 kecamatan di Rejang Lebong, ditambah dengan petugas Dinas Kesehatan serta tenaga kesehatan yang bertugas di RSUD Curup.

"Vaksinasi pemberian dosis ketiga khusus untuk tenaga kesehatan ini berfungsi sebagai 'booster' atau penguat dengan menggunakan vaksin merek Moderna, hingga saat ini telah diikuti 830 orang atau 52,63 persen dari 1.577 orang target sasaran," kata dia.

Dia menjelaskan vaksinasi dosis ketiga khusus tenaga kesehatan tersebut dilakukan pemerintah karena mereka garda terdepan dalam penanganan pasien COVID-19 di Tanah Air.

"Pemberian dosis ketiga khusus nakes ini terus berjalan seiring dengan pelaksanaan vaksinasi massal yang dilaksanakan di Kabupaten Rejang Lebong. Kita harapkan seluruh tenaga kesehatan ini nantinya dapat mengikutinya," kata dia.

Perkembangan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Rejang Lebong terhitung sejak Juni 2020 hingga saat ini mencapai 3.453 kasus, sebanyak 3.378 kasus dinyatakan sembuh, 69 kasus meninggal dunia, dan enam kasus masih dalam pengawasan.

Sebanyak enam kasus aktif yang masih dalam pengawasan pihaknya tersebut, saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Curup dan beberapa orang lainnya sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Jumlah sampel tes usap masyarakat Rejang Lebong yang diperiksa di laboratorium 23.310 spesimen dengan hasil 3.453 sampel dinyatakan positif dan 19.857 sampel dinyatakan negatif.

Dia meminta masyarakat setempat mematuhi protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Uploader : Angga Pramana