Tanjungpinang (ANTARA) - Pemkot Tanjungpinang melalui Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan telah menyiapkan bantuan sarana penunjang pertanian bagi penggiat dan kelompok tani di pusat ibu kota Provinsi Kepri tersebut.
Bantuan berupa mesin rotary, motor kaisar, dan keranjang disiapkan guna menunjang pekerjaan pertanian dan mendorong produktivitas petani.
"Bantuan dari dana CSR ini ditargetkan bagi kelompok tani dan penggiat pertanian. Insya Allah, segera disalurkan," kata Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Kota Tanjungpinang Yoni Fadri, Jumat.
Yoni mengakui kelompok tani setempat masih banyak membutuhkan peralatan kerja seperti rotary dan kultivator, yaitu alat dan mesin pertanian yang digunakan untuk pengolahan tanah sekunder.
"Pemkot akan memberi perhatian lebih kepada para petani, apalagi mereka bekerja keras demi mewujudkan ketahanan pangan khususnya di Tanjungpinang," tuturnya.
Pada 2022, kata Yoni, pemkot juga akan melanjutkan pembangunan outlet gerai pangan di sejumlah lokasi dalam penyediaan fasilitas untuk menampung produk-produk petani lokal.
Gerai pangan yang ada saat ini, kata Yoni, sangat membantu petani dalam memasarkan produksi pertaniannya.
Pihaknya optimis meski di tengah pandemi COVID-19, namun sektor pertanian tidak begitu berpengaruh. Produk-produk dari sektor pertanian sangat dibutuhkan oleh masyarakat buat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
"Gerai pangan ini membantu mendorong ekonomi para petani tetap berputar," ujarnya.
Sutrisno salah satu penggiat pertanian di gerai pangan Jalan Hang Lekir Tanjungpinang mengaku sangat terbantu dalam memasarkan hasil pertanian yang kelompok tani tanam sendiri.
Menurutnya harga jual komoditas pertanian di gerai pangan ini tergolong bersaing dengan harga di pasaran.
"Semoga gerai pangan ini bisa semakin berkembang dan menjadi sebuah pasar besar yang akan ramai dikunjungi pembeli," ucap Sutrisno.
Uploader : Angga Pramana
