Kadin - Kemenhub vaksinasi massal sopir angkutan umum Kalsel

id Vaksinasi sopir

Kadin - Kemenhub vaksinasi massal sopir angkutan umum Kalsel

Pengurus Kadin Kabupaten Banjar foto bersama pejabat Kementerian Perhubungan di sela acara vaksinasi massal kepada sopir di Banjar, Sabtu (17/9/2021) ANTARA/Latif Thohir

Banjarmasin (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, bersama Kementerian Perhubungan melaksanakan vaksinasi massal kepada sopir angkutan umum di areal Terminal Gambut Barakat km 17, Jumat.

Kepala Balai Transportasi Darat Wilayah XV Provinsi Kalimantan Selatan Zulmardi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi tersebut dalam rangkaian Peringatan Hari Perhubungan Nasional 2021 di Kalimantan Selatan.

Menurut dia, vaksinasi yang digelar bersama Kadin kali ini menyasar sekitar 50 orang sopir yang beroperasi di sekitar terminal.

"Khusus hari ini, terget kami adalah sebanyak 50 orang sopir telah divaksin, sebagai upaya untuk memperkuat imun mereka," katanya.

Vaksinasi tersebut, sebagian dilaksanakan langsung di atas bus, sehingga tidak mengganggu jalannya arus transportasi di daerah tersebut.

Menurut Zulmardi, pada Hari Perhubungan 2021 dengan tema "Bergerak harmonikan Indonesia" itu diharapkan menjadi momentum insan perhubungan untuk terus memperbaiki kinerja dalam mewujudkan transportasi yang baik kepada masyarakat, terlebih di masa pandemi COVID-19.

Ketua Umum Kadin Kabupaten Banjar Rinjani Wahnan mengatakan, saat ini pihaknya memiliki sebanyak 450 vaksin, yang akan didistribusikan kepada para sopir angkutan umum dan masyarakat.

"Kami utamakan vaksinasi untuk para sopir, sebagai upaya untuk memberikan perlindungan mereka dari COVID-19," katanya.

Menurut dia, sopir merupakan satu kelompok yang rentan tertular COVID-19, karena aktivitasnya yang setiap hari bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat.

Sisanya, kata dia, vaksinasi akan dilanjutkan untuk masyarakat umum, dalam waktu yang sesegera mungkin dan secepatnya.

"Saat ini, stok kami sebanyak 450 dosis, selanjutnya akan ada penambahan lagi," katanya.