Bupati Lampung Selatan keluarkan surat edaran PTM terbatas SD dan SMP mulai 20 September 2021

id lampung, lampung selatan, lamsel,ptm lampung

Bupati Lampung Selatan keluarkan surat edaran PTM terbatas SD dan SMP mulai 20 September 2021

Bupati Lampung Selatan keluarkan surat edaran PTM terbatas SD dan SMP mulai 20 September 2021. Antaralampung/HO-Dok Pemkab Lampung Selatan

Pembelajaran tatap muka terbatas dilaksanakan dengan memperhatikan zonasi risiko COVID-19 per-desa atau kelurahan

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan melakukan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada satuan pendidikan PAUD, SD, dan SMP mulai 20 September 2021.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 41 Tahun 2021, Kabupaten Lampung Selatan saat ini diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2, dengan ketentuannya diperbolehkan menggelar PTM secara protokol kesehatan ketat.

Atas dasar itu, Bupati Lampung Selatan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 23 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas Di Masa Pandemi COVID-19 di Kabupaten Lampung Selatan.

“Dalam Surat Edaran Bupati, uji coba pembelajaran tatap muka terbatas dilaksanakan mulai tanggal 20 September 2021 sampai dengan tanggal 2 Oktober 2021,” ujar Kepala Dinas Kominfo Lampung Selatan M Sefri Masdian dalam keterangannya, Kamis (16/9).

Menurut Sefri, untuk sekolah yang berada dalam zona hijau, kuning, dan oranye melaksanakan kegiatan belajar dengan kapasitas maksimal 25 persen, dan penerapan protokol kesehatan secara lebih ketat.

Kemudian, SDLB, MILB, SMPLB dan SMLB, MALB melaksanakan tatap muka dengan kapasitas maksimal 25 persen sampai dengan 100 persen dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 5 peserta didik per kelas.

Selanjutnya, PAUD melaksanakan tatap muka dengan kapasitas 25 persen dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 5 peserta didik per kelas.

“Pembelajaran tatap muka terbatas dilaksanakan dengan memperhatikan zonasi risiko COVID-19 per-desa atau kelurahan,” kata Sefri.

Baca juga: Wagub minta PTM di Lampung dilakukan cermat cegah penularan COVID-19
Baca juga: Siswa-siswi SMP di Bandarlampung mengaku bahagia bisa PTM