Hari pertama buka, sedikitnya 100 tiket bioskop CGV Central Park sudah terjual

id bioskop jakarta

Hari pertama buka, sedikitnya 100 tiket bioskop CGV Central Park sudah terjual

Cinema Manager CGV Central Park Maradona saat ditemui, di Jakarta, Kamis (16/9/2021). ANTARA/Walda

Jakarta (ANTARA) - Sedikitnya 100 tiket bioskop CGV Central Park, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, hingga Kamis siang, sudah terjual pada hari pertama pembukaan operasional tempat hiburan itu pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level tiga di Ibu Kota.

"Sudah hampir 100 orang. Untuk pembelian tiket hingga siang ini," kata Cinema Manager CGV Central Park Maradona, saat ditemui di lokasi.

Angka tersebut menurut Maradona cukup bagus untuk hari pertama beroperasi setelah sebelumnya vakum sejak awal PPKM.

Ia menganjurkan para pengunjung membeli tiket via daring agar tidak menimbulkan kerumunan di tempat pembelian tiket bioskop. 

Maradona melanjutkan, pihaknya sudah mempersiapkan sarana dan prasarana kesehatan di dalam bioskop sebelum beroperasi seperti penyemprotan disinfektan di setiap ruangan hingga menyediakan cairan pembersih tangan di beberapa titik.

Petugas di pintu depan CGV pun disiagakan untuk memeriksa suhu tubuh pengunjung. Mereka juga bertugas mengimbau seluruh penonton untuk memakai masker.

"Kami juga memberlakukan penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk para penonton," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga mengatur jumlah penonton maksimal yakni 50 persen dari kapasitas utamanya.

"Kita punya kapasitas besar untuk penonton sebanyak 390, jadi setengahnya sekitar 200. Jadi, masih nyaman untuk nonton," jelas Maradona.



Tidak hanya soal penerapan jumlah penonton dalam studio, Maradona memastikan jam operasional bioskop dibatasi.

Dia mengatakan pemutaran film terakhir dijadwalkan pukul 18.45 WIB

Dengan rentetan regulasi protokol kesehatan itu, Maradona memastikan bioskop CGV aman untuk para pengunjung.

Antara sempat menelusuri CGV Central Park. Dari pantauan pukul 14.00 WIB, pada bagian lobi hingga tempat pembelian tiket terlihat sepi.

Terpantau hanya ada lima sampai tujuh orang calon penonton yang lalu-lalang di sepanjang ruang utama bioskop CGV.



Untuk diketahui, pengelola bioskop Indonesia "CGV" mulai membuka kembali operasional sejumlah bioskop di DKI Jakarta mulai Kamis dengan ketentuan kapasitas maksimal 50 persen seiring dengan penyesuaian aturan PPKM level tiga.

Salah satu perusahaan sinema dan pengelola bioskop Indonesia, CGV siap membuka kembali beberapa jaringan bioskop, termasuk di Jakarta, secara bertahap mulai 16 September 2021.

"Sejumlah bioskop CGV mengikuti pembukaan bertahap ini dimulai dengan bioskop-bioskop CGV yang berlokasi di Jakarta dan diikuti dengan Bandung, Cirebon , Tegal, Depok, Bekasi, Karawang, Cikarang, Yogyakarta, Purwokerto, Jember, Kediri, Palembang, Padang, Pekanbaru, Makkasar, Manado, Samarinda," kata Corporate Communication CGV Marsya Gusman di Jakarta, Rabu (15/9).

Tercatat, ada sebelas bioskop CGV di Jakarta yang siap dibuka kembali pada masa PPKM level 3, yakni CGV Aeon Mall JGC, Bella Terra Lifestyle Center, Buaran Plaza, Central Park, serta FX Sudirman.

Kemudian, Grand Indonesia, Green Pramuka Mall, Pacific Place, Slipi Jaya, Sunter Mall dan Transmart Cempaka Putih.



Sejumlah film telah disiapkan CGV untuk dinikmati para pengunjung, yakni Black Widow, Shang- Chi, Malignant, Suicide Squad, Free Guy, Snake Eyes, Space jam, Stillwater, Hard Hit, Escape From Mogadishu, hingga Blackpink: The Movie.

Selain itu, CGV memberlakukan persyaratan wajib, yakni hanya pengunjung yang sudah divaksin lengkap atau sebanyak dua kali yang diperbolehkan menonton di bioskop.

Pengunjung juga harus melakukan pemeriksaan ketat melalui aplikasi PeduliLindungi, berusia lebih dari 12 tahun, serta menerapkan protokol kesehatan di seluruh area bioskop.

Bioskop CGV pun telah menyiapkan protokol kesehatan, seperti sebelumnya beroperasi, yakni alat ukur suhu, tanda untuk jarak aman, penyediaan cairan pembersih tangan dan penyekatan area pembelian tiket.

Meskipun pembelian tiket dapat langsung dilakukan di lokasi bioskop, pengunjung diharapkan membeli tiket secara daring melalui aplikasi guna meminimalisasi kontak.



"Tentunya ini merupakan hal yang menggembirakan bagi seluruh masyarakat pecinta film," kata Marsya.