Lebak (ANTARA) - Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengajak masyarakat di daerah itu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meski kasus tambahan pasien COVID-19 menurun.
"Kita jangan sampai lengah, walaupun jumlah kasus corona menurun drastis, tetapi protokol kesehatan wajib diterapkan, " kata Iti Octavia saat pengukuhan kepengurusan KONI di Lebak, Rabu.Protokol kesehatan, menurut dia, hingga kini dinilai lebih efektif untuk memutus mata rantai pencegahan penyebaran virus corona.
Saat ini, katanya, pasien COVID-19 di Kabupaten Lebak menurun dari 1.322 kasus aktif pada awal Agustus 2021, menjadi tinggal 134 kasus.
Menurunnya pasien corona tersebut, ujar dia, karena kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan cukup baik.
Kini, kata bupati, masyarakat selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilisasi dan menghindari kerumunan.
Selain itu juga warga dilakukan vaksinasi guna memperkuat kekebalan komunal.
Pemerintah daerah juga mengapresiasi gerakan vaksinasi di Lebak yang dilakukan TNI, Polri, puskesmas, perusahaan BUMN, kalangan swasta, organisasi kemasyarakatan juga partai politik.
"Kami minta warga dapat menyukseskan vaksinasi guna cegah pandemi, " katanya menjelaskan.
Sementara itu, Jubir Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Lebak Firman Rahmatullah mengatakan saat ini kasus pandemi corona di daerah itu menurun, namun warga tetap diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan.
Berdasarkan data COVID-19 di Kabupaten Lebak pada Selasa (14/9) tercatat 8.982 orang, 134 orang isolasi, 8.639 sembuh dan 209 orang meninggal.
"Kita cukup baik dalam penanganan kasus corona, di bawah tiga persen dari warga yang terpapar, sehingga Lebak masuk zona kuning, "katanya.
Uploader : Angga Pramana
