Pelatih Persebaya bakal evaluasi permainan timnya usai dikalahkan Borneo FC

id pelatih persebaya,persebaya kalah,borneo fc menang,liga 1

Pelatih Persebaya bakal evaluasi permainan timnya usai dikalahkan Borneo FC

Pesepak bola Borneo FC Terens Owang Priska Puhiri (kanan) melewati hadangan pesepak bola Persebaya Surabaya Ricky R. Kambuaya (kiri) dalam lanjutan Liga 1 2021-2022 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (4/9/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj)

Penting bagi kami melakukan evaluasi setelah laga pertama ini kalah, kata Aji Santoso
Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persebaya Aji Santoso bakal mengevaluasi permainan timnya seusai kalah menghadapi Borneo FC di laga perdana Liga 1 musim kompetisi 2021/2022.

“Penting bagi kami melakukan evaluasi setelah laga pertama ini kalah,” ujarnya pada konferensi pers usai pertandingan yang digelar secara virtual, Sabtu malam.

Pada laga di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kabupaten Bekasi tersebut, Borneo FC menekuk Persebaya dengan skor 3-1.

Gol-gol tim Pesut Etam, julukan Borneo FC, dilesakkan masing-masing oleh M Sihran menit 8, Tarens Puhiri menit 48 dan Guy Junior menit 61, sedangkan gol Persebaya dicetak Ricky Kambuaya menit 75.

Menurut Aji, laga awal memang dinilainya sulit karena pemain masih perlu beradaptasi akibat kompetisi yang sudah lebih dari setahun libur.

Selain itu, absennya empat pemain asing yang dimiliki Persebaya akibat terganjal regulasi vaksinasi diakuinya sangat berpengaruh dalam pertandingan.

“Tapi sejak awal kami tidak mengeluh, dan alasan kalah bukan karena tidak ada pemain asing,” kata dia.

Beberapa catatan yang menjadi bahan evaluasinya antara lain di barisan pertahanan hingga mengakibatkan gol pertama Borneo FC yang menurutnya tidak perlu terjadi apabila pemain lebih cepat mengantisipasinya.

Legenda hidup Persebaya dan Timnas Indonesia tersebut tetap mengapresiasi perjuangan para pemainnya di lapangan, termasuk penggawa-penggawa mudanya yang tampil maksimal.

“Kiper Ernando Ari cukup taktik dan beberapa kali melakukan penyelamatan, kemudian kepada Rachmat Irianto tidak salah menjadi kapten karena jiwa kepemimpinan yang dimilikinya,” tukas Aji Santoso.

Sementara itu, pemain Persebaya Samsul Arif yang tampil pada pertengahan babak kedua mengakui kekalahan di laga awal dan mengajak seluruh pemain bangkit serta bersiap menatap pertandingan berikutnya.

“Pelatih pasti melakukan evaluasi dan sekarang kami harus fokus untuk laga berikutnya,” kata striker senior tersebut.