Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Daerah Lampung kembali menyalurkan bantuan sosial dengan menyalurkan 3.721 paket sembako kepada masyarakat terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
"Pemberian paket itu diberikan langsung 'door to door' dengan sistem random mendatangi sebagian warga masyarakat, seperti pedagang kaki lima, warung-warung, tukang becak dan lain lain," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno, di Bandarlampung, Jumat (17/7)
Sebelumnya, lanjut dia, pemerintah pusat telah menerapkan PPKM Darurat di sejumlah wilayah indonesia termasuk yang ada di Lampung
Sehingga dengan dorongan sosial ini pihaknya berusaha meringankan beban masyarakat tersebut bagi yang berdampak PPKM Darurat.
"Dengan adanya bansos ini masyarakat terdampak PPKM Darurat, kita bantu dan berbagi kepada saudara-saudara kita yang terdampak," terangnya.
Agenda bansos ini sebelumnya telah di lakukan oleh satuan kerja di jajaran Polda Lampung pada Kamis (15/7) lalu.
Awalnya didistribusikan 50 paket dan secara keseluruhan dalam tahap pertama ini jumlah bantuan sebanyak 3.721 paket sembako dan diupayakan akan terus berlanjut.
Disamping itu, Polda Lampung, juga melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk membagikan paket sembako di berbagai wilayah yang belum terjangkau.
"Kita berbagi, mudah-mudahan ada manfaatnya bagi saudara-saudara kita. Mungkin kita akan manfaatkan dapur umum dan kerja sama dengan pihak lain termasuk dengan sejumlah media dan tidak menutup kemungkinan akan diberikan kepada masyarakat yang melakukan isolasi mandiri dengan bantuan pendataan dan informasi dinas terkait tadi," ungkapnya
Polda Lampung salurkan 3.721 paket sembako kepada masyarakat terdampak PPKM
Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno menyerahkan paket sembako kepada masyarakat terdampak COVID-19 (ANTARA/HO)
