Volume kendaraan lewati Gerbang Tol Kota Baru turun 42 persen

id COVID-19,PPKM Darurat,PPkM,Bandarlampung,ppkm lampung

Volume kendaraan lewati Gerbang Tol Kota Baru turun 42 persen

Gerbang Tol Kota Baru. ANTARA/Dian Hadiyatna

Jadi mulai Kamis (15/7) exit toll Kota Baru dialihkan ke exit toll Natar dan Lematang
Bandarlampung (ANTARA) - Branch Manager PT Hutama Karya (HK) Cabang Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) Hanung Hanindito mengatakan bahwa volume kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Bakter yang keluar melalui Gerbang Tol Kota Baru mengalami penurunan 42 persen.

"Jadi mulai Kamis (15/7) exit toll Kota Baru dialihkan ke exit toll Natar dan Lematang, sehingga penurunan volume kendaraan yang keluar melalui Gerbang Tol Kota Baru menuju Bandarlampung turun 42 persen," kata Hanung, saat dihubungi, di Bandarlampung, Jumat.

Ia mengatakan bahwa penutupan sementara Gerbang Tol Kota Baru dari arah Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan tersebut guna mengikuti atau menyesuaikan PPKM Darurat yang sedang dilaksanakan di Kota Bandarlampung.

Namun begitu, ia mengungkapkan bahwa arus kendaraan dari arah Terbanggibesar, Kabupaten Lampung Tengah tetap bisa ke luar melalui Gerbang Tol Kota Baru.

"Ya, ada penurunan volume kendaraan di Kota Baru akibat PPKM ini, per Kamis (15/7) saat pertama diberlakukan pengalihan arus lalu lintas kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol Kota Baru sebesar 30 persen sekarang terdeviasi 42 persen dari biasanya," kata dia.

Ia pun mengatakan bahwa akibat dari penutupan Gerbang Tol Kota Baru dari arah Bakauheni, kemungkinan besar banyak kendaraan akan keluar di Gerbang Tol Natar, Kabupaten Lampung Selatan.

Namun, kata dia, hingga kini di Gerbang Tol Natar pun belum terjadi peningkatan signifikan volume kendaraan yang keluar di sana.

"Di Gerbang Tol Natar pun awalnya terjadi penurunan volume kendaraan sebesar 19 persen, tapi sekarang hanya 5 persen saja artinya terjadi peningkatan 14 persen di sana," kata dia pula.
Baca juga: Ditlantas Polda Lampung bagikan sembako buat warga terdampak COVID-19
Baca juga: Pemprov Lampung imbau Shalat Idul Adha daerah zona merah dan oranye dilakukan di rumah