Dinkes: Lampung Timur dan Pringsewu sumbang kasus COVID-19 terbanyak

id COVID-19,Dinkes,Positif COVID,Lampung,Bandarlampung,Lampung Timur,Pringsewu

Dinkes: Lampung Timur dan Pringsewu sumbang kasus COVID-19 terbanyak

Data terkini kasus COVID-19 di provinsi Lampung. Selasa, (13/7/2021). (ANTARA/Ho-Dinkes Lampung)

Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung menyebutkan bahwa kasus harian COVID-19 di provinsi ini mengalami penambahan 325 dimana Kabupaten Lampung Timur dan Pringsewu menjadi dua daerah dengan sumbangan pasien positif terbanyak.

"325 kasus COVID-19 didapatkan dari 11 kabupaten/kota. Lampung Timur menjadi penyumbang terbanyak dengan 81 kasus dan Pringsewu 46 kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana, di Bandarlampung, Selasa.

Kemudian, sembilan daerah lainnya seperti Kota Bandarlampung terdapat 37 penambahan kasus COVID-19, Metro 21 kasus, Kabupaten Lampung Barat 33 kasus, Lampung Utara 27 kasus, Tanggamus 23 kasus, Pesawaran 22 kasus, Lampung Selatan 15 kasus, Lampung Tengah 13 kasus dan Tulangbawang Barat tujuh kasus.

"Dengan penambahan 325 kasus baru total hingga kini orang yang sudah terpapar oleh COVID-19 di Lampung sebanyak 25.795," kata dia.

Dia pun mengungkapkan bahwa dari 325 kasus COVID-19 itu sebanyak 240 orang didapatkan dari hasil penelusuran (tracing) dan 85 lainnya merupakan kasus baru. Untuk yang menjalani isolasi mandiri ada 76 pasien dan 249 dirawat di rumah saki rujukan.

Sementara itu, Reihana pun menyampaikan  bahwa kasus kematian akibat terinfeksi COVID-19 di Lampung pun kembali mengalami penambahan 22 pasien, sehingga total orang yang sudah meningal dunia karena terpapar virus Corona berjumlah 1.422 hingga kini.

Dia menyebutkan, 22 pasien COVID-19 yang meninggal dunia tersebut masing-masing warga Lampung Timur lima, Pesawaran empat, Bandarlampung empat, Metro dua, Tulangbawang Barat dua, Lampung Tengah dua, Lampung Selatan satu, Lampung Utara satu dan Pesisir Barat satu.

"Dengan tambahan kasus ini angka kematian akibat COVID-19 di Lampung masih berada di 5,51 persen," kata dia.

Sedangkan, lanjut dia, untuk pasien yang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19 hingga kini berjumlah 20.799 setelah terdapat 225 orang yang telah dinyatakan selesai isolasi.