Jakarta (ANTARA) - Pelatih Belgia Roberto Martínez memuji upaya pemain-pemainnya saat kalah 1-2 dalam perempat final Euro 2020 melawan Italia, tetapi ia menyebut timnya tidak benar-benar menciptakan peluang sampai babak kedua ketika margin kecil memutuskan hasil pertandingan yang berat ini.
Italia mencetak dua gol dari Nicolo Barella dan Lorenzo Insigne sebelum striker Belgia Romelu Lukaku mengonversi penalti yang semuanya tercipta sebelum turun minum.
Kedua belah pihak memiliki peluang mencetak gol setelah turun minum tetapi Italia mempertahankan kemenangan ke-13 berturut-turut mereka untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 32 pertandingan.
"Italia tim yang sudah berkembang bulan lalu. Anda bisa menyaksikan rangkaian kemenangannya telah membentuk kekuatan mereka," kata Martinez dalam konferensi pers seperti dikutip Reuters.
"Ini membuat mereka bisa mengawali babak pertama dengan lebih baik. Pada babak kedua kami menjalani pertandingan dengan lebih baik dan kami mampu menciptakan peluang-peluang."
Martinez juga menurunkan Jeremy Doku sebagai starter dan penampilannya yang hidup menciptakan masalah pada barisan pertahanan Azzurri sepanjang malam itu. Dia nyaris menciptakan gol penyama kedudukan pada saat-saat terakhir saat memotong dari sayap untuk melepaskan tembakan ke gawang, tetapi bola melenceng beberapa inci di atas mistar gawang.
Doku juga yang membuat Belgia memperoleh penalti pada babak pertama dan Martinez mengatakan pemain itu berubah matang padahal baru berusia 19 tahun.
"Jeremy sudah berkembang di kamp dan tiga hari terakhir dia menunjukkan siap seperti yang Anda lihat hari ini," kata Martinez.
"Jelas dia memiliki energi yang bisa kami gunakan. Dia tidak pernah terlihat seperti pemain muda dalam pertandingan tadi itu."
Martinez menepis pertanyaan mengenai masa depannya dengan mengatakan hal pertama yang ingin dia lakukan adalah menganalisis apa yang salah.
"Rasanya sedih dan kecewa karena saya merasa pemain-pemain tak perlu tersingkir dari turnamen ini. Para pemain telah melakukan semua yang mereka bisa untuk membuat kami sejauh yang kami bisa," kata dia.
"Ini dua tim yang sangat bagus pada fase gugur ini dan margin telah berpihak kepada mereka."
Berita Terkait
Mainoo dapat panggilan perkuat timnas Inggris untuk pertama kalinya
Rabu, 20 Maret 2024 4:38 Wib
Aaron Ramsey masuk skuad play-off Euro 2024
Rabu, 13 Maret 2024 21:54 Wib
Pep Guardiola sebut Man City sudah setara dengan tim elite Eropa
Kamis, 7 Maret 2024 8:23 Wib
Tekuk Torino 2-0, Lazio dekati zona kualifikasi Eropa
Jumat, 23 Februari 2024 5:44 Wib
Toni Kroos kembali perkuat timnas Jerman untuk Euro 2024
Kamis, 22 Februari 2024 23:35 Wib
Diego Simeone waspadai Inter karena termasuk terbaik di Eropa
Selasa, 20 Februari 2024 12:41 Wib
Ceferin tak akan calonkan diri lagi jadi presiden UEFA
Jumat, 9 Februari 2024 5:39 Wib
Ini jadwal Kamis: semifinal Piala Afrika 2023 hingga sepak bola Eropa
Rabu, 7 Februari 2024 22:08 Wib