Nanang Ermanto dukung pembangunan Bakauheni Harbour City

id lampung, lampung selatan, kalianda

Nanang Ermanto dukung pembangunan Bakauheni Harbour City

Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto menerima kunjungand ari PT ASDP untuk mendukung pembangunan Bakauheni Harbour City (BHC) (Antaralampung/Doc Pemkab Lampung Selatan)

Bandarlampung (ANTARA) - Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mendukung pembangunan megaproyek Bakauheni Harbour City (BHC) yang ditargetkan menjadi destinasi wisata berskala internasional.

“Kami sangat mendukung proyek Kawasan Wisata Terpadu yang dibangun PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), bersama Hutama Karya, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) serta Pemprov Lampung mulai dibangun tahun ini,” kata Nanang, di kalianda, Jumat (25/6/21)

Menurutnya, sangat mendukung penuh pembangunan dan pengembangan megaproyek BHC, karena dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat bila pembangunan ini terwujud,

“Pada prinsipnya kami menyambut baik dan mendukung pembangunan kawasan pariwisata terpadu Bakauheni ini. Kami akan dukung di setiap aspek untuk progres pengembangan Bakauheni Harbour City agar berjalan lancar,” katanya

Nanang mengatakan, pengembangan kawasan pariwisata Bakauheni tersebut diharapkan menjadi salah satu penggerak utama di sektor perekonomian di daerahnya.

“Ini menjadi pintu untuk meningkatkan pendapatan dan perekonomian daerah. Intinya kami welcome, siap mendukung. Tapi kami pemerintah daerah jangan ditinggalkan, bukan hanya jadi penonton saja. Tetapi bagaimana kami bisa ikut berkontribusi,” ungkapnya

Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT ASDP, Harry MAC menjelaskan, progres perkembangan Kawasan Wisata Terpadu Bakauheni secara umum terbagi dua level.

“Pertama level kawasan. Yaitu proyek Kawasan Wisata Terpadu Bakauheni yang dibangun di atas lahan dengan luas total sekitar 215 hektar. Ini menjadi prioritas utama agar menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN),” kata Harry MAC.

Harry menambahkan, Menteri Pariwisata telah mengirim surat kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian untuk merekomendasikan Kawasan Bakauheni sebagai PSN.

“Alhamdulillah Senin kemarin sudah dirapatkan di Setkab (Sekretariat Kabinet). Sudah dikunci (Kawasan Bakauheni) diajukan sebagai PSN bersama delapan wilayah lainnya. Tinggal menunggu rapat terbatas dengan presiden,” ungkapnya.

Sedangkan untuk level kedua lanjut Harry MAC, terdapat tiga proyek strategis yang termasuk tahap awal pembangunan Kawasan Wisata Terpadu Bakauheni.

“Tahap pertama ini ada tiga yang kita dorong lebih awal dan menjadi etalase proyek ini. Targetnya bulan September mendatang ada groundbreaking yang kita lakukan,” ujarnya.

Harry MAC menyebut, pada tahap awal akan dimulai dengan pembangunan Masjid Bakauheni yang berkapasitas 2.000 jemaah, renovasi Menara Siger, dan pembangunan Theme Park sebagai tempat rekreasi keluarga yang mengadopsi Jatim Park.

“Menteri BUMN menyampaikan kepada kami, lebaran tahun depan harus sudah ada yang jadi. Ini menjadi cambuk bagi kami. Jadi kami diskusi dengan Jatim Park, dua dulu yang diselesaikan kebun binatang mini zoo kemudian area wisata keluarga,” katanya.