Harga kelapa sawit di Mesuji Lampung turun Rp100/kg

id harga tandan sawit, harga sawit stabil, petani sawit, mesuji

Harga kelapa sawit di Mesuji Lampung turun Rp100/kg

Ilustrasi tandan buah segar kelapa sawit (ANTARA/HO)

Jika harga di atas Rp1.700 per kilogram masih cukup bagus. Mudahan-mudahan bisa stabil dan naik kembali seperti bulan lalu , ujarnya

Mesuji (ANTARA) - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung turun Rp100 dari Rp1.925 per kilogram menjadi Rp1.825/kg.

"Minggu ini harga TBS kelapa sawit di Kabupaten Mesuji sedikit terkoreksi dari sebelumnya Rp1.925 per kilogram menjadi Rp1.825 per kilogram, " kata Kepala Bagian Perekonomian Pembangunan dan Sumber Daya Alam (SDA) Kabupaten Mesuji,  Arif Arianto, di Mesuji, Sabtu.

Ia menyebutkan turunnya harga TBS dalam kondisi pandemi COVID-19 karena pengaruh global, di antaranya lockdown yang diberlakukan kembali di Malaysia berdampak pada penumpukan stok minyak sawit dan menjadi salah satu sentimen penurunan harga CPO global, untuk pekan ketiga Juni 2021.

Baca juga: Pemprov Lampung terus kembangkan potensi komoditas hortikultura

Menurutnya, untuk pekan depan diprediksi harga masih stabil namun cenderung menurun, hal tersebut dipengaruhi stok CPO yang melimpah dan permintaan yang belum mengalami kenaikan signifikan. 

“Mudah-Mudahan harga TBS pekan depan tetap stabil di rentang harga antara Rp1.700 hingga Rp2.000 per kilogram, petani dan pelaku usaha di bidang perkebunan usaha sawit agar tetap menjaga kualitas produknya," ujarnya. 

Sementara Satrio, salah satu peani sawit di Desa Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji masih optimistis dengan harga TBS terbaru.

Baca juga: Gubernur Lampung berharap petani kembangkan lebih dari satu komoditas

"Memang turun sih mas, tapi tidak signifikan dan masih lumayan tinggi dibanding harga tahun lalu, sehingga kami petani sawit tetap optimistis," ujar dia.

Harga seperti sekarang, petani masih bisa mendapatkan keuntungan lumayan banyak, sehingga secara umum petani sawit tetap berusaha menjaga kualitas dan kuantitas produk sawitnya.

"Jika harga di atas Rp1.700 per kilogram masih cukup bagus. Mudahan-mudahan bisa stabil dan naik kembali seperti bulan lalu ," ujarnya.