Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Lampung bertambah 96 kasus

id Corona Lampung, Dinkes Lampung, COVID Lampung

Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Lampung bertambah 96 kasus

Update kasus COVID-19 di Provinsi Lampung. Bandarlampung, Sabtu 12/6/2021 (ANTARA/HO-Tangkap layar Dinkes)

Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung mencatat telah terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Lampung sebanyak 96 orang sehingga total ada 19.351 kasus positif.

"Penambahan harian kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Lampung bertambah sebanyak 96 orang, sehingga total ada 19.351 orang dari sebelumnya 19.255 orang yang positif," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana melalui keterangan tertulis di Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengatakan dari 96 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut diketahui ada 83 orang dalam kategori kasus baru, dan 13 orang lainnya hasil penelusuran kasus. Lalu ada 68 orang yang menjalani isolasi mandiri karena termasuk orang tanpa gejala serta 28 orang lainnya masuk tengah melakukan perawatan.

"Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut berasal dari 12 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung," ucapnya.

Menurutnya, ada 24 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Lampung Timur, 14 orang masing-masing di Kota Bandarlampung dan Metro, lalu di Kabupaten Pringsewu ada 13 orang.

"Lalu ada 8 orang di Kabupaten Lampung Barat dan Lampung Tengah, dan 7 kasus di Lampung Selatan," katanya.

Dia melanjutkan, ada masing-masing 2 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Pesawaran, Tanggamus, Tulang Bawang, dan ada 1 kasus di Tulang Bawang Barat, serta di Kabupaten Pesisir Barat.

"Penambahan juga terjadi pada kasus kematian akibat COVID-19, dimana ada penambahan sebanyak 4 orang yang meninggal dunia, sehingga total kasus kematian ada 1.084 kasus," ucapnya.

Ia mengatakan penambahan pada kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut masing-masing terdapat satu kasus meninggal dunia dari Kabupaten Lampung Tengah, Pringsewu, Metro, dan Bandarlampung.

"Dengan adanya penambahan kasus meninggal dunia maka angka kematian ada 5,60 persen, sedangkan untuk angka kesembuhan ada 87,67 persen dan angka reproduksi efektif 0,27," katanya lagi.

Reihana mengatakan selain kasus terkonfirmasi positif COVID-19 dan kematian ada pula penambahan pada kasus suspek sebanyak 45 kasus dan probable 3 kasus.