Sorong (ANTARA) - Pulau Um Kampung Malaumkarta Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat belum banyak diketahui orang, namun keindahan pulau kecil tersebut tidaklah dari destinasi wisata kabupaten tetangga Raja Ampat.
Setiap wisatawan yang berkunjung ke Pulau Um pasti terpesona dengan keindahan alamnya. Pantai dengan pasir putih yang bersih dan ribuan ekor kelelawar hidup di setiap pepohonan pulau, menjadi pemandangan indah yang selalu di kenang wisatawan yang mengunjungi destinasi itu.
Ketua Satuan Tugas Koordinasi Supervisi Pencegahan Wilayah V KPK, Dian Patria yang ditemui saat berwisata di Pulau Um Kabupaten Sorong Sabtu (5/6), mengagumi keindahan alam pulau kecil tersebut.
"Pulau Um sangat luar biasa indahnya. Saya harap masyarakat setempat terus menjaga kelestarian alam yang yang indah itu," ujarnya.
Harapan yang sama juga disampaikan oleh Wisson wisatawan asal Jerman yang sudah menetapkan lama di Indonesia ketika mengunjungi Pulau Um.
Wisson mengatakan bahwa dirinya sudah keliling Indonesia, namun baru pernah melihat pulau yang penuh dengan kelelawar pada dahan pohon di siang hari.
Menurut dia, mengunjungi daerah lain di Indonesia, dia hanya menemukan kelelawar hidup di gua pada siang hari. Mengunjungi pulau Um Sorong kaget melihat ribuan kelelawar hidup di dahan pohon pada siang hari dan sore hari menjelang malam terbang meninggalkan Pulau untuk mencari makan.
Uniknya, kata dia, semalam mencari makan Dan ketika hari hampir pagi ribuan kelelawar tersebut kembali lagi ke pulau Um. "Ini sangat luar biasa dan saya berharap masyarakat terus melestarikan pulau itu," tambah dia.
Yosias Pemandu Wisatawan Malaumkarta yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa setiap orang yang berkunjung ke pulau Um pasti kagum dengan keindahan alamnya dan berpesan agar masyarakat setempat dapat kelestarian menjaga.
Dia mengatakan bahwa yang menjadi keunggulan pulau Um adalah tempat beristirahat ribuan ekor kelelawar pada siang hari, selain pantai dengan pasir putih bersih.
"Kelelawar menjadikan pulau Um sebagai tempat istirahat sudah terjadi puluhan tahun yang lalu. Dan dan hal itu dilestarikan oleh orang tua kami turun-temurun hingga kami dapat menikmatinya keindahan itu saat ini," ungkap dia.
Berita Terkait
Polisi lakukan evakuasi pohon tumbang di Jalan Lintas Barat Krui
Kamis, 18 April 2024 12:30 Wib
Polisi dalami kasus pembunuhan pria terkubur dalam rumah di Bandung
Selasa, 16 April 2024 20:12 Wib
Polisi temukan mayat terkubur dalam rumah di Bandung Barat
Selasa, 16 April 2024 14:16 Wib
Disebut rencana maju Pilkada Jakarta, ini tanggapan Ridwan Kamil
Selasa, 16 April 2024 9:22 Wib
Sekura Cakak Buah merupakan wujud pelestarian budaya dan kerukunan
Senin, 15 April 2024 21:28 Wib
Kapolda tegaskan anggota Polri jangan bikin gerakan tambahan di Sorong
Senin, 15 April 2024 13:25 Wib
TNI dan Polri sampaikan permohonan maaf atas bentrok di Sorong
Senin, 15 April 2024 11:07 Wib
TNI AL dan Brimob lakukan mediasi setelah terjadi bentrokan
Minggu, 14 April 2024 18:38 Wib