Terminal Rajabasa Bandarlampung belum terima kedatangan bus AKAP

Bandarlampung (ANTARA) - Kepala Terminal Induk Rajabasa, di Bandarlampung, Provinsi Lampung Harri Indarto mengungkapkan sejak larangan mudik berakhir pada Senin (17/5) di terminal ini masih belum menerima kedatangan penumpang yang dibawa oleh bus antarkota antarprovinsi (AKAP).

"Hingga saat ini belum ada bus AKAP yang mampir atau turun di sini, baik dari arah Pulau Sumatera ke Pulau Jawa atau sebaliknya," kata Harri, di Bandarlampung, Selasa.

Dia pun menyebutkan bahwa kondisi Terminal Rajabasa sebelum pelarangan mudik, pada larangan mudik, dan usai pelarangan mudik pun masih tetap beroperasi sebab bus antarkota dalam provinsi (AKDP) sesuai arahan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi masih dapat beraktivitas.

"Pergerakan bus kalau kita lihat memang masih ada, karena AKDP masih beroperasi namun penumpangnya tidak banyak," kata dia lagi.

Ia mengatakan, menurut informasi yang didapatkannya kemungkinan Terminal Rajabasa akan kedatangan bus AKAP pada Rabu (19/5) besok, sebab beberapa perusahaan otobus (PO) baik dari Sumatera dan Jawa telah membuka loket tiket sejak Minggu (16/5).

"Kalau mereka telah membuka loket tiket pada Minggu (16/5), artinya kan hari ini baru berangkat kemungkinan malam nanti atau besok sudah ada bus AKAP yang masuk ke sini," kata dia.

Dia menegaskan bahwa semua bus AKAP baik dari Sumatera maupun Jawa harus masuk terlebih dahulu ke Terminal Rajabasa untuk melaporkan berapa penumpang yang dibawa, sekaligus dilakukan pemeriksaan surat bebas COVID-19, baik itu swab tes antigen atau pun PCR.

"Jadi tetap akan kami lakukan pemeriksaan surat COVID-19 sebagai persyaratan perjalanannya, jadi itu syarat wajibnya untuk bisa melanjutkan perjalanannya," kata dia lagi.

Kapospol Penyekatan Terminal Induk Rajabasa dari Polresta Bandarlampung Aiptu Adriyansah mengatakan bahwa hingga H+5 usai Lebaran, arus balik penumpang di terminal ini masih terlihat landai.

"Masih landai belum ada peningkatan, yang datang juga baru bus AKDP," kata dia pula.

Berdasarkan data terakhir hingga Senin (17/5), kedatangan dan keberangkatan bus AKAP di Terminal Rajabasa nihil, kemudian untuk AKDP kedatangan bus secara keseluruhan berjumlah 712 unit dengan jumlah penumpang 4.157 orang, sedangkan untuk keberangkatan bus AKDP dari Terminal Rajabasa berjumlah 966 dengan mengangkut penumpang 4.268 orang.
Baca juga: Kedatangan penumpang di Terminal Induk Rajabasa Bandarlampung naik
Baca juga: BPTD harap Pemprov Lampung larang AKDP beroperasi selama mudik