Pelatih Persib mengakui timnya kewalahan dengan gol cepat Persija

id Persib,Bandung,Piala menpora

Pelatih Persib mengakui timnya kewalahan dengan gol cepat Persija

Penjaga gawang Persija Jakarta Andrytany (kedua kiri) menepis bola dari pesepak bola Persib Bandung Wander L (kiri) saat pertandingan Final Pertama Piala Menpora 2021 di stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (22/4/2021). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww. (Antara Foto/Andreas Fitri Atmoko)

Yogyakarta (ANTARA) - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts menyebut dua gol cepat Persija Jakarta membuat anak asuhnya kewalahan mengembangkan permainan selama pertandingan leg pertama final Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis malam.

"Saya rasa Persija untuk malam ini pantas mendapatkan kemenangan karena kami belum bisa bermain dengan maksimal. Dengan gol cepat pada babak pertama membuat Persib merasa belum siap menghadapi pertandingan pada malam hari ini," kata Robert saat konferensi pers secara virtual seusai pertandingan.

Menurut dia, serangan-serangan balik yang dibangun para pemain tim Maung Bandung pada babak kedua juga mampu dilemahkan Macan Kemayoran.

"Kami sudah bekerja keras di babak pertama, namun selama 90 menit kami belum bisa maksimum," kata dia.

Baca juga: Persija Jakarta kalahkan Persib Bandung 2-0

Robert menilai Persija lebih diuntungkan karena memiliki masa recovery lebih panjang dibanding timnya.

Kendati hasil leg pertama tak maksimal, ia tak ingin menjadikan perolehan malam ini menjadi penghalang untuk memperbaiki permainan timnya agar tak lagi dibobol Persija pada pertandingan leg kedua di Stadion Manahan Solo.

"Kami harus evaluasi kenapa lini tengah lambat mengantisipasi serangan. Itu evaluasi penting," kata dia.

Pemain Persib, Ezra Walian mengaku tidak puas dengan hasil pertandingan melawan Persija pada leg pertama tersebut.

Ia bertekad bermain lebih kuat lagi pada laga leg kedua dan menargetkan minimal dua gol bersarang di gawang Persija. "Dua gol minimal harus bisa kami sarangkan di gawang lawan," kata Ezra.