Bandarlampung (ANTARA) - Petugas Lapas Rajabasa menemukan ponsel milik warga binaan yang diletakkan di sebuah taman depan kamar blok A2 saat mereka menggelar razia pada Selasa malam.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Rajabasa Kelas I Bandarlampung, Maizar mengatakan, petugas menemukan sebanyak empat ponsel di taman tersebut lantaran adanya warga binaan yang mengetahui bahwa petugas akan melakukan razia.
"Kita tidak menemukan di kamar, biasanya kalau kita menggelar razia malam mereka tahu sehingga mereka menyimpan ponsel di luar kamar," katanya di Bandarlampung, Rabu.
Dia melanjutkan, selain ponsel yang disimpan di taman, biasanya saat petugas akan melakukan razia rutin malam warga binaan juga menyimpan ponsel di sebuah tong sampah yang ditumpuki dengan sampah.
"Yang sering itu ditemukan di tong sampah, karena pikir mereka kita akan jijik untuk lihat dan mengambilnya. Tapi tidak, kita tetap akan periksa selagi itu menyalahi aturan," kata dia.
Maizar menambahkan, selain ponsel, razia yang dilaksanakan bersama Aparat Penegak Hukum (APH) lainnya dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan itu juga menemukan sejumlah minyak wangi botol kaca, kipas angin, dan sikat gigi.
"Ada juga kabel-kabel, blender, dan sendok stenlis yang kita temukan. Giat razia ini tidak sampai di sini, kita terus melalukan giat razia rutin nya dalam rangka deteksi dini khususnya pencegahan peredaran dan pengendalian narkotika dari dalam Lapas," kata dia lagi.
Petugas temukan ponsel warga binaan di taman hingga tong sampah saat digelar razia
Sejumlah barang bukti yang ditemukan petugas saat menggelar razia di Lapas Kelas I Rajabasa, Bandarlampung. (Antaralampung/Damiri)
