PHRI Lampung catat 1.472 orang pekerja sektor perhotelan daftar vaksinasi

id Corona Lampung, Vaksinasi tahap dua, perhotelan Lampung,vaksinasi lampung

PHRI Lampung catat 1.472 orang pekerja sektor perhotelan daftar vaksinasi

Ilustrasi- Salah satu gedung hotel yang ada di Kota Bandarlampung. (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Bandarlampung (ANTARA) - Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPD-PHRI) Lampung mencatat ada sebanyak 1.472 orang pekerja sektor perhotelan telah mendaftar vaksinasi COVID-19 tahap dua.

"Telah ada 1.472 orang yang pekerja sektor perhotelan di Lampung yang mendaftar dalam vaksinasi tahap kedua yang di peruntukan bagi petugas pelayanan publik," ujar Sekretaris BPD PHRI Lampung Friandi Indrawan, saat dihubungi di Bandarlampung, Jumat.

Ia mengatakan 1.472 orang pekerja sektor perhotelan tersebut telah mendaftarkan diri pada sistem yang dimiliki Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) pusat.

"Sistem pendaftaran semua terpusat, sehingga kami disini hanya mengkoordinir saja," ujarnya.

Menurutnya, dengan adanya vaksinasi diharapkan dapat memulihkan kembali sektor perhotelan yang mengalami keterpurukan akibat pandemi COVID-19.

"Jumlah 1.472 orang ini hanya yang ada di Lampung, bila secara nasional ada sekitar 95 ribu orang," katanya lagi.
Baca juga: Wakil Presiden Ma'ruf Amin tinjau vaksinasi atlet di Istora Senayan

Ia menjelaskan diharapkan bila vaksinasi bagi pekerja sektor perhotelan dan pariwisata telah berlangsung dapat menjaga pekerja serta wisatawan dari paparan COVID-19.

Diketahui pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah mengklasifikasikan penerima vaksinasi tahap kedua bagi petugas pelayanan publik yang meliputi pelaku sektor pariwisata (staf hotel, restoran, dan tempat wisata) pendidik yaitu guru dan dosen, pedagang pasar, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat negara, pegawai pemerintah, TNI, Polri, Satpol PP, pelayan publik (perangkat desa, BUMN, BUMD, pemadam kebakaran), transportasi publik, atlet, dan wartawan.

Pada vaksinasi tahap kedua ini pemerintah mentargetkan ada sebanyak 16,9 juta petugas layanan publik dan 21,5 juta lansia di seluruh Indonesia yang akan di vaksinasi.

Baca juga: Pariwisata Bali kemungkinan bisa dibuka kembali