Bandarlampung (ANTARA) - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa vaksinasi bukanlah obat untuk COVID-19, namun hal itu adalah upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat dari infeksi virus corona
"Vaksinasi ini adalah bagian ikhtiar dari pemerintah untuk melindungi masyarakat," kata Menag dalam sambutannya di UIN Radin Intan, Lampung, Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan telah sering mengatakan di beberapa kesempatan bahwa vaksinasi COVID-19 adalah upaya pencegahan serta tanda kecintaan pemerintah kepada rakyat.
"Kalau pemerintah tidak cinta, ya dibiarkan saja. Tapi pemerintah mendatangkan vaksin dan vaksinasi ini menunjukkan bahwa pemerintah benar-benar mencintai rakyatnya," kata dia.
Sehingga, lanjut dia, penting bagi seluruh elemen mendukung upaya vaksinasi sebab hal itu merupakan bentuk cinta dan kasih sayang pemerintah kepada masyarakat.
"Alhamdulillah Bapak Presiden Joko Widodo sudah divaksinasi dan Insya Allah kita akan menyusul sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh pemerintah," kata dia.
Ia pun mengajak masyarakat bersyukur sebab masih diberi kesehatan dan kesempatan untuk menjalankan aktivitas sehari-hari meskipun pandemi COVID-19 masih belum selesai.
"Kita harus bersyukur karena masih diberi kesehatan dan kesempatan untuk berkumpul walaupun kita tahu pandemi COVID-19 belum berakhir," kata dia.
Berita Terkait
Populasi Muslim Indonesia digeser Pakistan, Menag sebut tak berdampak apapun
Kamis, 4 April 2024 20:16 Wib
Pemerintah tetapkan awal Ramadhan pada Selasa 12 Maret 2024
Minggu, 10 Maret 2024 19:52 Wib
Menag mengajak khatib Shalat Jumat sampaikan pesan pemilu damai
Jumat, 9 Februari 2024 10:16 Wib
Menag ajak seluruh umat kembali pada esensi ajaran agama
Selasa, 14 November 2023 22:09 Wib
Menag diminta Jokowi suarakan terus keberpihakan Indonesia ke Palestina
Senin, 6 November 2023 14:11 Wib
Stafsus Menag sebut pemasangan Chattra harapan umat Buddha
Selasa, 10 Oktober 2023 23:57 Wib
Menag sebut Arab Saudi hanya beri kuota petugas haji 2.000 orang untuk 2024
Senin, 18 September 2023 22:04 Wib
Pewarta ANTARA Nur Istibsaroh tak menyangka aksi gendong lansia diapresiasi Menag
Selasa, 4 Juli 2023 5:25 Wib