Taman Satwa Lembah Hijau komit terapkan prokes

id Wisata,Taman Satwa,Lembah Hijau,COVID-19,Malam Tahun Baru

Taman Satwa Lembah Hijau komit terapkan prokes

Sejumlah pengunjung bersama keluarga sedang menikmati salah satu wahana yang berada di Taman Satwa Lembah Hijau. Selasa. (29/12/2020). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Bandarlampung (ANTARA) - Taman Satwa Lembah Hijau, Kota Bandarlampung komit  menerapkan protokol kesehatan kepada pengunjung agar mereka merasa lebih aman dan nyaman saat berwisata.

"Kita coba bangkit kembali karena di awal COVID-19 sempat tutup tiga bulan. buka lagi setelah adaptasi kebiasaan baru tapi saat itu pengunjung masih sedikit sekali. Namun pada libur Natal kemarin sudah mulai ramai, terutama di akhir pekan," kata Manajer Marketing Taman Wisata Lembah Hijau Yudi, di Bandarlampung, Selasa.

Menurutnya, meskipun pengunjung sudah mulai ramai datang ke tempat wisata itu, namun jika dibandingkan dengan sebelum pandemi COVID-19 maka jumlah pengunjung hanya sepertiganya saja.

"Untuk pengunjung saat libur Natal sudah lumayan khususnya di akhir pekan kemarin, hampir 50  persen lebih yang datang dari luar daerah seperti Palembang dan Jawa," kata dia.

Ia pun mengatakan bahwa di masa sulit seperti ini pihaknya akan terus berjuang meningkatkan jumlah pengunjung dengan protokol kesehatan seperti melakukan pengukuran suhu tubuh, memberi tempat cuci tangan, dan mewajibkan wisatawan memakai masker.

Bahkan, lanjut dia, dalam mendukung penerapan protokol kesehatan di dunia wisata serta meningkatkan kunjungan Pemprov Lampung memberikan bantuan berupa satu unit tempat cuci tangan. Taman Satwa Lembah Hijau ini pun mendapatkan penghargaan atas kepatuhan dalam melaksanakan protokol kesehatan dari Dinas Pariwisata Bandarlampung.

Yudi juga mengatakan pihaknya sebisa mungkin untuk mendukung pemerintah dalam memutus mata rantai COVID-19, sehingga pada malam pergantian tahun 2021 Taman Satwa Lembah Hijau akan menutup destinasi wisatanya.

"Malam tahun baru kami tutup, tapi besoknya tetap buka, kami juga sudah membatasi pengunjung yang datang hanya 400 orang saja. Dengan luas 30 hektare, 1.000 orang yang datang ke sini juga Lembah hijau masih terlalu lapang dengan berbagai wahananya," katanya.

Ia pun berharap dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat para wisatawan pun akan percaya dengan keamanan di Lembah Hijau sehingga mereka dapat nyaman dalam menikmati berbagai wahana yang ada di sini.

Ia pun mengatakan guna menarik wisatawan lokal maupun luar daerah  Taman Satwa Lembah Hijau memberlakukan satu harga sebesar Rp55.000 per orang untuk semua wahana, yang berlaku sejak tanggal 12 sampai 31 Desember 2020.

"Pemberian satu harga ini agar kami mudah mengontrol pengunjung dalam penegakan protokol kesehatan, dan pada tanggal 1 hingga 3 Januari 2021 harga akan naik menjadi Rp80.000 per orang untuk semua spot,"  kata dia.

Sementara itu, Pemerintah Kota Bandarlampung telah mengeluarkan surat Edaran Nomor: 360/4562/IV.06/XII/2020 yang salah satunya isinya menghimbau tempat pariwisata/hiburan dan usaha lainnya membatasi pengunjung 50 persen dari biasanya yang berlaku dari tanggal 1 sampai 3 Januari 2021 guna mencegah penyebaran COVID-19 pada libur akhir tahun.