Kerajinan tangan jadi kegiatan anak muda di tengah pandemi

id kerajinan tangan,natal

Kerajinan tangan jadi kegiatan anak muda di tengah pandemi

Salah satu hasil kerajinan membuat bingkai kacar foam. (Antaralampung.com/Mutiara Sari/Mg-yoks)

Bandarlampung (ANTARA) -  Kerajinan tangan menjadi kegiatan yang digemari anak muda Kota Bandarlampung untuk tetap produktif selama pandemi COVID-19.

"Saya sekarang sedang suka sekali membuat cermin foam yang sempat viral di aplikasi tiktok,"  ujar salah seorang pemuda Ariesta di Bandarlampung, Selasa.

Menurutnya kegiatan ini mencegah ia untuk tidak perlgi ke luar rumah, selain itu membuat cermin foam dapat mengasah kreativitasnya.

"Kalau sedang membuat cermin ini saya suka lupa waktu, tiba-tiba sudah malam saja, kegiatan ini membuat saya jadi lebih senang di rumah, selain itu juga bisa membuat kita lebih kreatif," ujarnya.

Baca juga: Jelang Natal dan tahun baru, harga telur di Bandarlampung naik

Ia menjelaskan awal ia tertarik dengan cermin foam ini karena banyak sekali orang-orang yang mengunggah cara pembuatannya di aplikasi tiktok, lalu ia memutuskan untuk membeli bahan-bahannya di toko daring.

"Saya tertarik dengan bentuknya yang unik dan bisa di kreasikan sesuka kita, selain itu cara membuatnya juga mudah,"  ujarnya.

Cermin foam sendiri adalah cermin yang bagian pinggirannya dihiasi oleh sejenis busa padat yang bisa dibentuk dan akan mengeras jika didiamkan, lalu busa tersebut bisa diwarnai menggunakan cat agar lebih menarik.

Berbeda dengan Ariesta, Indah, salah seorang anak muda di Bandarlampung lainnya mengkreasikan pakaian lamanya menjadi pakaian yang kekinian.

"Saya mewarnai pakaian lama saya dengan motif tie dye, karena sekarang motif ini sedang digemari oleh anak muda," ujarnya.

Menurutnya, dengan cara ini ia jadi bisa menghemat pengeluarannya karena tidak perlu membeli baju baru, selain itu juga bisa menjaga lingkungan karena tidak menambah limbah pakaian.

"Selain itu kegiatan ini bisa menambah uang saku saya karena beberapa teman saya ada yang mau membayar saya untuk mewarnai bajunya dengan motif tie dye ini," ujarnya.

Motif tie dye sendiri adalah motif yang dihasilkan dari teknik pewarnaan kain dengan cara mencelupkan kain yang telah diikat ke cairan pewarna, motif ini memang sedang digemari oleh kalangan muda di masa pandemi COVID-19 ini.