Film berjudul "Dalam Jaringan" Juara Pertama FFMI Award 2020

id Darmajaya, festival film darmajaya

Film berjudul "Dalam Jaringan" Juara Pertama FFMI Award 2020

Film berjudul “Dalam Jaringan” dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta meraih juara pertama pada Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) Award 2020. (Antaralampung.com/Istimewa)

Bandarlampung (ANTARA) - Film berjudul “Dalam Jaringan” dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta meraih juara pertama dalam Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) Award 2020 yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dan Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya.

"Kami senang atas kemenangan dalam FFMI Award 2020 ini. Ini produksi film dilakukan selama kurang dua minggu. Saya pribadi tidak berekspektasi bisa menjadi juara pertama karena dengan durasi produksi yang singkat ini, bahkan film kami masih kami anggap belum sempurna,” kata produser film “Dalam Jaringan”, Agung Hermawan, Selasa.

Rektor IIB Darmajaya, H Firmansyah mengatakan, dalam upaya untuk lebih meningkatkan kualitas dari hasil karya para sineas khususnya indie dan movie maker pihaknya sebagai Perguruan Tinggi tahun ini kembali dipercaya  menyelenggarakan FFMI Tahun 2020.

Kegiatan tersebut sebagai ajang ekspresi sekaligus unjuk prestasi bagi pembuat film indie khususnya kalangan mahasiswa di seluruh Indonesia.

“Dengan penuh Optimis, FFMI 2020 berjalan lancar berkat dukungan dari Kemendikbud dan L2Dikti Wilayah II Sumbagsel,” katanya.

Dia memanjutkan berbekal pengalaman panjang dalam menggelar festival film indie sejak tahun 2009, melalui Darmajaya Computer dan Film Club (DCFC) merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di bidang penalaran dan keilmuan di IIB Darmajaya serta bergerak di bidang komputer dan perfilman. 

FFMI 2020 tercatat sebanyak 129 judul film pendek dari 84 perguruan tinggi di Indonesia ikut sebagai peserta. Jumlah perguruan tinggi sebagai peserta tahun lalu hanya 55 dan tahun ini meningkat menjadi 84 perguruan tinggi.

“Namun karena pandemi, hampir seluruh kegiatan termasuk penjurian dan seminar ini dilakukan secara virtual,” katanya lagi.